Review Obat Oseltamivir, Harga, dan Kegunaannya

01 Jul 2022 by Laruan, Last edit: 01 Jul 2022

Apakah Anda pernah mendengar nama obat oseltamivir sebelumnya? Saat kasus pandemi Covid-19 meningkat, banyak yang menyebut obat ini. Banyak juga orang yang kemudian mencari info di mana beli oseltamivir harga berapa, dan efek sampingnya.

Baca juga: Aturan Cara Buat Oralit yang Benar di Rumah

Oseltamivir harga

Sebagai referensi, Anda bisa membaca ulasan mengenai review obat oseltamivir harga, dan beberapa fakta pentingnya di sini. Dengan demikian, masyarakat tidak akan sembarangan mengkonsumsinya.

Apa Itu Obat Oseltamivir?

Oseltamivir masuk dalam golongan neuraminidase inhibitor (NAI) yang merupakan obat antivirus. Obat ini merupakan obat yang dikhususkan untuk pengobatan influenza tipe A dan B. Cara kerjanya dengan melakukan penghambatan aktivitas enzim neuraminidase yang ada pada permukaan virus. 

Oseltamivir bekerja dengan mengurangi aktivitas enzim neuraminidase. Hal ini berakibat pada pengurangan peluang virus yang hinggap di tubuh, bereplikasi, dan sel-sel sehat yang rusak dapat berkurang. Selain sebagai obat, oseltamivir juga digunakan sebagai terapi pencegah flu terutama pada orang yang mengalami kontak langsung dengan penderita.

Gejala flu yang dapat diobati menggunakan oseltamivir diantaranya hidung tersumbat, batuk, sakit tenggorokan, demam, menggigil, nyeri, dan kelelahan. Saat menjalani pengobatan dengan oseltamivir maka waktu pemulihan akan dipersingkat jadi 1-2 hari.

Anda dapat merasakan manfaat oseltamivir lebih maksimal jika diberikan dalam waktu 48 jam setelah gejala flu pertama muncul. Obat ini juga sangat direkomendasikan bagi orang dengan faktor risiko komplikasi influenza. Contohnya adalah anak di bawah 2 tahun, lansia di atas 65 tahun, penderita autoimun, dan ibu hamil.

Oseltamivir Harganya Berapa?

Setelah tahu manfaatnya, langsung saja ketahui berapa harganya. Untuk setiap obat oseltamivir, harga yang ditawarkan di pasaran cukup bervariasi. Yang pasti, pembelian oseltamivir hanya bisa dilakukan menggunakan resep dokter. 

Merek dagang dari obat oseltamivir antara lain yaitu; Oseltamivir Phosphate, Tamiflu, Decivir, dan Nocovir 75. Obat ini umumnya dikemas dalam dus atau box yang berisi 10 strip x 10 tablet.

Oseltamivir harga dan detailnya 

Tak perlu takut bertanya Oseltamivir harganya berapa. Kami punya info lengkapnya untukmu.

  1. Obat Oseltamivir paling murah 2022: mulai Rp20.394 per tablet
  2. Oseltamivir phosphate: Rp200.000 per strip
  3. Tamiflu: Rp23.983 per tablet
  4. Nocovir: Rp28.309 per tablet
  5. Decivir 75 mg 10 kapsul: Rp218.000 – Rp253.500
  6. Oseltamivir 75 mg 1 Strip 10 Kapsul: Rp197.000-Rp260.100
  7. Oseltamivir per 10 box: Rp2,6 juta

Obat tersebut berfungsi mengatasi influenza tipe A dan B, sebelum menggunakan pastikan memberi tahu dokter atau apoteker terkait riwayat penyakit Anda untuk meminimalisir risiko efek samping. 

Bagaimana Anjuran Pemakaian Oseltamivir?

Anjuran pakai oseltamivir adalah dengan minum satu kapsul utuh dengan satu gelas air putih sesuai anjuran dokter atau apoteker. Saat hendak meminumnya, jangan buka kapsul apalagi sampai mengeluarkan isinya. Itu bukan anjuran meminum oseltamivir yang tepat. 

Bagaimana jika tidak bisa minum obat dengan air putih saja? Apabila Anda tidak bisa minum dengan air putih, maka bisa diganti dengan makanan yang memungkinkan kapsul mudah tertelan, misalnya buah pisang.

Sebagaimana diketahui bentuk oseltamivir adalah kapsul 75 mg. Pada umumnya pemakaian obat ini berlangsung selama lima hari. Hal ini juga bergantung pada kekebalan tubuh, jika kekebalan tubuh Anda lemah maka bisa sampai sepuluh hari. 

Pemakaian obat ini bisa disesuaikan dengan usia dan berat badan, berikut penjelasan lebih lanjut.

1. Remaja berusia 13 tahun ke atas dan orang dewasa

  1. 40 kg atau lebih: 75 mg dua kali sehari.
  2. 10–15 kg: 30 mg dua kali sehari.
  3. 15–23 kg: 45 mg dua kali sehari.
  4. 23–40 kg: 60 mg dua kali sehari.
  5. Lebih dari 40 kg: 75 mg dua kali sehari.

2. Anak-anak di bawah 1 tahun

Untuk anak yang kurang dari 1 tahun dengan berat badan 3 kg sampai 10+ kg, anjuran dosisnya adalah 3 mg per kg berat badan, dua kali sehari.

Oseltamivir harus diminum sesegera mungkin, pada umumnya dua hari pasca muncul gejala flu. Anda bisa meminum obat ini pada pagi dan sore hari. 

Konsumsi oseltamivir dapat dilakukan 5-10 hari tergantung sistem kekebalan tubuh, yang terpenting jangan hentikan pemakain sampai waktunya meskipun gejala membaik.

Apabila Anda lupa minum oseltamivir, jangan menambah dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Hal ini penting diperhatikan karena Anda tidak boleh minum melebihi dosis yang telah ditentukan. Penting konsultasi dengan dokter dan apoteker apabila punya pertanyaan khusus. 

Baca juga: Ciri-Ciri Sakit Jantung dan Berbagai Jenisnya

Sumber: detikhealth

Efek Samping Oseltamivir

Sama dengan jenis obat-obat lainnya, oseltamivir tentunya memiliki efek samping yang patut diperhatikan. Tapi tentunya efek samping tidak timbul pada semua orang yang mengkonsumsinya. Berikut ini adalah efek samping oseltamivir yang umum terjadi.

  1. Mual dan muntah
  2. Batuk
  3. Demam dan pusing
  4. Hidung meler
  5. Hidung mampet
  6. Merasa susah tidur
  7. Tenggorokan sakit
  8. Badan terasa lesu
  9. Sakit perut
  10. Sakit kepala
  11. Nyeri pada tangan atau kaki
  12. Radang pada hidung, tenggorokan, dan sinus

Selain efek samping di atas, ada juga efek samping serius yang patut Anda waspadai seperti berikut ini.

  1. Reaksi alergi parah (syok anafilaksis)
  2. Gangguan liver
  3. Pembengkakan pada kulit sekitar leher dan kepala
  4. Stevens Johnson syndrome
  5. Peradangan parah
  6. Perdarahan saluran cerna
  7. Gangguan emosi, mood, dan perilaku.

Jika sudah terjadi hal serius, segera dapatkan pertolongan dokter untuk mencegah timbulnya risiko lebih lanjut. 

Baca juga: 7+ Cara Menghilangkan Sakit Kepala

Sumber: detik health

Interaksi Oseltamivir dengan Obat Lainnya

Suatu obat apabila berinteraksi akan mengubah kinerja atau meningkatkan risiko efek samping serius. Bahkan untuk obat tertentu tidak dianjurkan digunakan bersama makanan karena bisa berdampak buruk. 

Berikut ini beberapa obat yang mungkin berinteraksi dengan oseltamivir di antaranya;

  1. Entecavir
  2. Vaksin H1N1 berisi virus hidup
  3. Vaksin influenza trivalent berisi virus hidup
  4. Metotreksat
  5. Pemetrexed
  6. Probenesid
  7. Tafamidis
  8. Warfarin

Demikianlah review obat oseltamivir, harga di pasaran, dan penggunaan. Semoga informasi ini bermanfaat buat Anda. Bagaimanapun, Anda harus tetap menjaga kesehatan dan hanya minum obat jika ada anjuran dokter.

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech berizin dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.

Kredit Pintar - pinjaman online yang terdaftar di ojk
01 Jul 2022
mobile-close
Pinjam kilat 20 juta!Download