Strategi Bisnis UMKM Sukses Dalam Waktu Singkat!

12 Feb 2019 by Kredit Pintar., Last edit: 17 Aug 2022

Memiliki strategi bisnis yang jelas dan matang adalah kunci utama untuk memiliki bisnis UMKM yang sukses.

Dalam membangun atau mengembangkan UMKM, Sobat Pintar perlu strategi bisnis yang tepat agar bisnis yang dibangun tetap berjalan. UMKM yang bergerak tanpa strategi dan langkah yang tepat bisa saja mengalami kerugian, bahkan harus gulung tikarJika sedang membangun bisnis UMKM, Sobat Pintar perlu mengikuti strategi bisnis berikut agar bisnis UMKM dapat sukses dalam waktu cepat!

Strategi bisnis 5P

Dikutip dari Jurnal.id, salah satu strategi bisnis untuk membangun UMKM yang paling dasar ada dalam singkatan 5P: Product, Price, Place, Promotion, dan People. 5P ini digunakan sebagai stategi saat akan membangun bisnis. Yuk, bahas satu per satu!

  • Product

Produk merupakan penggerak setiap bisnis UMKM. Produk bisnis UMKM bisa bervariasi dalam bentuk makanan, pakaian, furnitur, dan lain sebagainya.

Saat menentukan produk apa yang ingin dijual, Sobat Pintar sebaiknya melihat dulu minat pasar. Apa yang kira-kira sedang sangat dibutuhkan.

Selain itu, produk yang Sobat Pintar jual sebaiknya memiliki ciri khas yang membedakan dari produk yang dijual UMKM lain!

  • Price

Selain produk yang bersaing, harga produk yang Sobat Pintar jual juga seharusnya bersaing juga di pasaran.

Dalam membangun strategi bisnis, harga memiliki beberapa elemen aksi, seperti penentuan harga, riset harga dan monitor harga.

Penentuan harga jual produk baiknya ditentukan dari beberapa besar biaya produksi yang dikeluarkan.

Selain faktor tersebut, Sobat Pintar juga perlu riset harga pasaran agar harga produk masih bisa bersaing dan mendatangkan keuntungan.

Setelah itu, Sobat Pintar perlu rajin memonitor harga produk yang sama di pasaran dan mengikuti dinamikanya.

  • Place

Lokasi usaha merupakan hal krusial lainnya dalam membangun sebuah bisnis UMKM.

Baik itu lokasi untuk berjualan maupun lokasi untuk produksi, semuanya harus ditentukan setelah pertimbangan yang matang.

Untuk lokasi berjualan, tempatnya harus strategis dan mudah diakses oleh pembeli. Selain itu, tampilan dari lokasi berjualan juga harus memberi kesan baik di mata pembeli.

Sedangkan untuk lokasi produksi, Sobat Pintar perlu mempertimbangkan akses keluar masuk produk maupun bahan baku. Selain itu, kapasitas tempat produksi juga perlu diperhatikan jika ingin bisnis UMKM yang digeluti semakin berkembang.

  • Promotion

Tidak akan ada penjualan jika tidak ada promosi!

Promosi merupakan salah satu elemen yang paling penting dalam membangun strategi bisnis yang matang.

Sekarang dengan semakin berkembangnya teknologi, Sobat Pintar bisa lebih mudah memasarkan bisnis yang digeluti secara online.

Melalui akun media sosial, iklan di internet maupun membuka toko di platform eCommerce yang ada.

Meski demikian, Sobat Pintar perlu menyesuaikan target pasar dan cara pemasaran jika ingin strategi promosi tepat sasaran.

Misalnya, Sobat Pintar tentu bisa memasarkan produk fashion anak muda secara online karena target pasarnya anak muda yang notabene lebih banyak menghabiskan waktu di dunia maya.

Namun Sobat Pintar akan lebih efektif dalam memasarkan produk herbal untuk lansia melalui brosur atau radio karena target pasarnya adalah para senior.

  • People

Sebagai seorang entrepreneur yang ingin bisnisnya berkembang, tentunya Sobat Pintar perlu orang lain dalam melakukan berbagai urusan dalam bisnis, seperti produksi, promosi, hingga penjualan.

Dalam hal ini, sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas menjadi perhatian utama agar usaha Sobat Pintar bisa lebih berkembang.

SDM yang memiliki skill mumpuni merupakan investasi dan pendorong dalam menjalankan strategi bisnis Sobat Pintar agar bisnis yang digeluti bisa sukses dalam waktu singkat!

Jangan sia-siakan kesempatan!

Jadi seorang wirausahawan itu harus jeli dalam melihat dan memanfaatkan kesempatan yang ada.

Misalnya jeli dalam melihat peluang membuka usaha. Jika di sekitar tempat tinggal Sobat Pintar terdapat sumber daya yang berlimpah namun belum ada yang mengolah, itu bisa jadi pertanda untuk membuka usaha. Atau pertanda lain bisa datang ketika ada tren baru yang berkembang di pasar. Saat itu pula sebaiknya Sobat Pintar langsung memulai bisnis tanpa menyia-nyiakan kesempatan!

Selain jeli dalam melihat peluang untuk membuka usaha, Sobat Pintar juga perlu jeli dalam melihat peluang mengembangkan usaha yang ada.

Contoh yang paling sering dijumpai adalah dengan mengikuti pameran UMKM. Event seperti ini bisa mendorong penjualan produk maupun membuat masyarakat semakin mengenal bisnis Sobat Pintar.

Kualitas nomor satu

Fokus pembeli saat mencari suatu produk adalah kualitas produk tersebut.

Maka dari itu, Sobat Pintar perlu berusaha sebaik mungkin untuk menghasilkan produk yang berkualitas tinggi!

Selain itu, Sobat Pintar perlu mempertahankan kualitas produk jika bisnis yang digeluti sudah mulai populer. Kebanyakan bisnis UMKM ditinggalkan pelanggan karena pemiliknya tidak bisa mempertahankan kualitas produk yang dijual.

Selain kualitas produk, kualitas layanan juga jadi aspek penting dalam membangun bisnis!

Mutu pelayanan juga menentukan kepuasan pelanggan setelah membeli produk hasil UMKM-mu.

Bentuk pelayanan yang baik bisa berupa sikap saat menghadapi pelanggan, cepat tanggap dalam merespon pesanan, maupun saat mendapat komplain dari pelanggan.

Jika banyak komplain, kritik maupun saran, itu tandanya ada sesuatu yang harus dievaluasi dari bisnis Sobat Pintar.

Mencari modal untuk memulai bisnis

Kalau sudah di poin ini, berarti Sobat Pintar sudah memiliki bekal strategi bisnis untuk membangun usaha UMKM yang sukses!

Sobat Pintar bisa saja mengumpulkan uang dari sekarang untuk modal bisnis nantinya. Namun dengan begini Sobat Pintar memerlukan waktu yang cukup lama. Keburu niat buka usahanya pudar!

Alternatif lain untuk mencari modal memulai bisnis adalah dengan mengajukan pinjaman dari fintech!

Pinjaman fintech yang terkenal mudah dalam proses dari pengajuan hingga pelunasan bisa jadi sumber modal yang cocok bagi Sobat Pintar yang ingin membuka bisnis UMKM dalam waktu dekat.

Pinjaman dana melalui fintech juga bisa untuk mengembangkan UMKM. Misalnya, dana yang dipinjam bisa dipakai untuk membeli infrastruktur penunjang produksi. Sehingga produksi UMKM yang dimiliki bisa meningkat seiring dengan permintaan.

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi dan tips lain yang bermanfaat.

17 Aug 2022
mobile-close
Pinjam kilat 20 juta!Download