Layanan fintech yang terpercaya memberi kemudahan pengajuan pinjaman online banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Berbagai kebutuhan mendesak masyarakat bisa terpenuhi karena pinjaman online fintech mudah didapatkan.
Untuk bayar sekolah anak, bayar biaya service kendaraan, bayar biaya renovasi, belanja kebutuhan tambahan, dan lain-lain. Kebutuhan mendesak seperti itu bisa terpenuhi dari dana pinjaman online.
Meski prosesnya mudah, masyarakat sering mendapati kesulitan dalam proses pinjamannya. Yang sering dikeluhkan adalah pengajuan pinjaman online yang terus ditolak oleh sistem meski sudah mengikuti langkah yang dianjurkan.
Kalau Sobat Pintar mengalami permasalahan serupa di Kredit Pintar, perhatikan 4 hal ini agar pengajuan pinjaman mudah disetujui!
1. Perhatikan kelengkapan dokumen
Pinjaman online fintech dengan platform aplikasi smartphone membutuhkan syarat dokumen yang perlu dilengkapi.
Kredit Pintar misalnya, yang hanya membutuhkan foto KTP. Namun Sobat Pintar bisa menambah dokumen tambahan yang diperlukan guna meningkatkan tingkat persetujuan pinjaman. Seperti NPWP, BPJS, slip gaji, dan lain-lain.
Kredit Pintar hanya butuh foto dokumen dan nomor dokumennya saja ya untuk proses pengajuan pinjaman onlinenya.
Syarat dokumen ini hanya dibutuhkan di awal saat kamu membuat akun di aplikasi fintech. Untuk proses pengajuan pinjaman online selanjutnya, Kamu tidak perlu upload dokumen lagi.
Nah, foto dokumen yang kamu upload harus memenuhi syarat berikut agar dikatakan layak:
- Foto harus jelas; tidak blur, gelap, maupun tersorot cahaya yang memantul
- Tidak ada bagian dokumen yang tertutupi/terhalangi di dalam foto
- Dokumen yang difoto harus milikmu sendiri
Tenang, Kredit Pintar berkomitmen penuh untuk menjaga kerahasiaan data dirimu, termasuk semua dokumen yang kamu unggah ke aplikasi. Kamu nggak perlu khawatir data dirimu disebarluaskan.
2. Pastikan nomor aktif dan bisa dihubungi
Seperti aplikasi pinjaman online pada umumnya, Kredit Pintar juga perlu mencantumkan nomor hape yang masih aktif dan bisa dihubungi.
Nomor telepon ini diperlukan untuk berbagai hal, seperti:
- Pengiriman SMS untuk notifikasi dan promosi
- Telepon Customer Service untuk mengingatkan pembayaran tagihan
- Telepon Customer Service untuk penagihan
Selain nomor ponsel pribadimu, Kamu juga perlu mencantumkan nomor ponsel darurat yang bisa dihubungi saat nomormu tidak aktif.
3. Pastikan perangkat smartphone mendukung fitur pengenalan konsumen
Kredit Pintar merupakan fintech yang menggunakan teknologi terdepan dalam pasaraan aplikasi sekelasnya.
Untuk mendaftar sebagai peminjam di aplikasi Kredit Pintar, Kamu perlu melewati proses pengenalan konsumen. Proses ini memerlukan aplikasi untuk mengambil citra wajahmu untuk memastikan kecocokan wajah dengan identitas yang Kamu upload. Selain itu, proses ini memastikan keaslian dirimu sebagai calon peminjam.
Maka dari itu, perangkat ponselmu perlu mendukung fitur pengenalan konsumen ini.
Untungnya, mayoritas smartphone yang dijual di pasaran sudah mensupport fitur pengenalan konsumen yang diterapkan fintech.
4. Bangun riwayat kredit yang baik
Bagi pengguna lama atau yang sudah pernah meminjam, membangun riwayat kredit yang baik merupakan hal yang wajib
Tujuannya agar pinjaman berikutnya bisa dengan mudah disetujui.
Cara membangun riwayat kredit yang baik sebagai berikut:
- Meminjam sesuai kebutuhan & kemampuan pengbembalian
- Tepat waktu membayar tagihan
- Sering melakukan transaksi pinjaman
Riwayat kredit yang baik tak hanya mempermudah proses pengajuan pinjaman online, tapi juga membuka limit pinjaman lebih besar yang bisa Kamu nikmati.
Mudah banget kan langkah-langkahnya?
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.
Silakan membaca 
