Rencana Anggaran Biaya (RAB) – Panduan Lengkap

Rencana anggaran biaya atau dikenal dengan istilah RAB adalah bagian terpenting ketika Sobat Pintar ingin membuat perkiraan biaya yang akan Sobat Pintar keluarkan dalam aktivitas bisnis. Tujuan pembuatan RAB tidak lain yaitu supaya proses anggaran kegiatan berjalan dengan optimal.

Membuat RAB juga terbilang mudah dan sederhana karena Sobat Pintar juga bisa menggunakan Microsoft Excel. Bahkan ketika Sobat Pintar mengambil secarik kertas untuk menulis perhitungan ataupun estimasi biaya yang akan dikeluarkan dalam sebuah aktivitas bisnis sudah bisa dibilang sebagai RAB jika sudah bisa dipahami konsepnya.

Panduan Lengkap Rencana Anggaran Biaya

Supaya lebih jelas Sobat Pintar bisa mempelajari panduan tentang pembuatan RAB dan manfaatnya sebagaimana berikut.

Macam-Macam RAB

Berdasarkan studi literatur yaitu Soedrajat tahun 1984 menyebutkan bahwa terdapat dua jenis RAB. Pertama adalah rencana anggaran terperinci sedangkan kedua adalah rencana anggaran kasar.

1. Rencana anggaran biaya kasar 

Digunakan ketika pekerjaan dihitung per ukuran luas. Untuk membuat RAB kasar maka dibutuhkan pengalaman kerja. Semakin besar pengalaman bekerja maka semakin ahli dalam menafsir biaya kasar. Bahkan jika dibandingkan dengan rencana anggaran yang dihitung secara akurat, selisihnya sangat kecil.

2. RAB terperinci

Digunakan dengan cara Hitung volume serta harga seluruh pekerjaan supaya kegiatan tersebut bisa terselesaikan dengan hasil memuaskan. Perhitungan pertama, dimana Sobat Pintar harus memakai harga satuan, caranya seluruh harga satuan termasuk volume pada tiap jenis kegiatan akan dihitung.

Cara berikutnya yaitu dengan melihat harga seluruhnya dan kemudian akan Sobat Pintar kalikan dengan berapa harga sehingga memperoleh jumlah keseluruhan. Ibrahim pada tahun 1993 menyebutkan bahwa RAB proyek merupakan Perhitungan atau estimasi biaya yang dibutuhkan untuk upah dan bahan termasuk biaya lainnya yang berkaitan dengan kegiatan proyek yang sedang diselenggarakan.

Manfaat Menggunakan RAB

Ada beberapa manfaat menggunakan RAB ketika sedang melakukan sebuah proyek. Inilah keuntungan yang akan Sobat Pintar peroleh jika mampu menyusun RAB terlebih dahulu:

1. Sobat Pintar bisa menggunakan RAB untuk bahan dasar usulan dalam mengajukan proposal supaya akan memperoleh sejumlah dana untuk mendukung penyelenggaraan proyek dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah pada berbagai lembaga tertentu. Standar harga patokan proyek dibuat para stakeholder dengan sebutan owner estimate atau OE. Sedangkan bahan pembanding harga untuk stakeholder supaya bisa melihat tingkat kewajaran owner estimate yaitu itu disebut engineering estimate atau EE dengan bantuan konsultan.
2. RAB sangat berguna karena merupakan rincian item pada harga penawaran disusun oleh kontraktor untuk menawar pekerjaan proyek.
3. Kegunaan RAB yaitu dasar penentuan apakah ekonomi teknik pada investasi proyek layak atau tidak sebelum melakukan pembangunan.

Rincian Dalam RAB

Ketika membuat RAB, maka harus memperhatikan beberapa rincian sebagaimana berikut:

Uraian pekerjaan – Bagian ini harus Sobat Pintar perhatikan, apalagi jika pekerjaan konstruksi seringkali terdapat sub jenis pekerjaan misalnya pekerjaan pondasi beton, galian, atau pekerjaan persiapan.

Volume pekerjaan – jika dalam pengadaan barang seringkali menggunakan satuan unit sedangkan jika dalam pekerjaan konstruksi perhitungan menggunakan satuan M2, M3 atau unit.

Harga satuan – untuk pengadaan barang Sobat Pintar tinggal mengalikan harga satuan dan unit barang untuk menemukan total biaya belanja modal. Untuk pekerjaan konstruksi maka harus dipisah dalam dua bagian yaitu harga jasa juga harga jasa berikut materialnya lalu kalikan volume pekerjaan dan harga satuan pekerjaan.

Total upah pekerja – rincian ini seringkali disebabkan untuk rencana anggaran untuk keperluan pekerjaan jasa konstruksi dengan rincian biaya per jam x jumlah pekerja x kisaran waktu pekerjaan.

Total material – Tuliskan berapa jumlah total material yang harus dikeluarkan dalam proyek tersebut.

Grand Total – jumlah harga yang Sobat Pintar peroleh dari penjumlahan total upah dengan total material atau juga dengan mengalikan volume dengan total upah.

Panduan Membuat RAB Bagi Pemula

Sekarang Sobat Pintar sudah tahu mengapa RAB sangat penting untuk mendukung berbagai kegiatan bisnis atau proyek yang sedang Sobat Pintar jalankan. Untuk itu Sobat Pintar bisa memulai mengikuti panduan berikut agar bisa membuat RAB untuk kebutuhan aktivitas bisnis yang akan Sobat Pintar lakukan di masa depan:

1. Buat judul –  pastikan judul berada pada bagian atas tengah lembar kerja

2. Buat tabel – RAB harus mempunyai format tabel untuk menyusun seluruh data. Jumlah Tabel terdiri dari nomor, pekerjaan, volume, satuan, harga satuan, harga total. Sobat Pintar juga bisa membuat jumlah tabel sesuai dengan kebutuhan dalam rencana anggaran sebuah pekerjaan.

3. Isi tabel – pada tahap berikutnya Sobat Pintar harus mengisi tabel dengan data yang telah Sobat Pintar buat. Masukkan masing-masing data pada kolom yang tersedia.

4. Harga total, Sub total dan Grand Total – untuk mengisi harga total yaitu harga satuan tinggal Sobat Pintar kalikan dengan volume Sedangkan untuk mengisi sub total dan gerhana total yaitu jumlah harga yang ada di atasnya. Subtotal bisa Sobat Pintar peroleh dengan menjumlahkan harga total Sedangkan untuk memperoleh gelar total maka Sobat Pintar harus menjumlah seluruh subtotal. Sobat Pintar akan membutuhkan kalkulator untuk menghitung secara manual jika membuat RAB pada secarik kertas. Tetapi jika Sobat Pintar menggunakan Microsoft Excel terdapat rumus yang akan memudahkan perhitungan agar tidak terjadi human error.

Jangan Ketinggalan Berbagai Promo Menarik Shopee 9.9 2021, Cek di Sini! 

Kesimpulan 

Rencana anggaran biaya harus Sobat Pintar buat bahkan dengan cara yang lebih sederhana. Tujuannya supaya Sobat Pintar bisa memantau bagaimana perkembangan usaha. RAB juga menjadi pertanda bahwa Sobat Pintar mempunyai laporan keuangan disiplin. Untuk perusahaan besar, Sobat Pintar mungkin bisa menggunakan tenaga ahli bidang keuangan untuk menyusunnya. Akan tetapi jika Sobat Pintar membutuhkan RAB untuk kebutuhan rumah misalnya perbaikan atau renovasi, maka dapat menggunakan cara sederhana melalui panduan diatas.

Perhitungan RAB Tidak Akurat, Mengapa?

Anggap saja Sobat Pintar ingin melakukan pinjaman melalui aplikasi Kredit Pintar untuk melakukan renovasi rumah. Setelah memperoleh pinjaman dengan proses cepat dan sangat mudah, Sobat Pintar ingin membuat RAB tetapi masih bingung sehingga banyak kesalahan dalam hasil perhitungan dan tidak cocok dengan kondisinya. Itu artinya terdapat beberapa kesalahan Karena lalai atau faktor di luar dugaan. Untuk mengantisipasi hal tersebut maka sebaiknya Sobat Pintar wajib tahu apa saja daftar penyebab mengapa perhitungan RAB bisa tidak akurat:

1. Harga bahan bangunan yang Sobat Pintar gunakan kemungkinan informasinya sudah lama sehingga tidak sesuai dengan kondisi saat ini ketika sedang melakukan proyek pembangunan.
2. Kebijakan pemerintah, bencana alam, ataupun gejala politik juga bisa menjadi penyebab potensi harga bahan ataupun upah tenaga kerja berubah secara signifikan. Dalam hal ini akan membuat perhitungan RAB untuk perencanaan tidak bisa Sobat Pintar gunakan sebagai pedoman penyelenggaraan.
3. Terdapatnya permintaan khusus salah satu pihak untuk membuat perhitungan RAB lebih besar sehingga terdapat anggaran yang membengkak untuk memperoleh keuntungan pribadi.
4. Terdapat salah perhitungan matematika misalnya ketika mengurangi menjumlah, mengalikan atau membagi.
5. Salah ketik bisa terjadi secara tidak sengaja misalnya salah menulis angka atau salah menulis kata.
6. Menghitung RAB saat Lelah juga dapat membuat potensi kekeliruan perhitungan sangat besar. Apalagi jika Sobat Pintar menghitung ketika kurang istirahat namun harus segera menyelesaikan RAB. Untuk itu sebaiknya buat RAB saat stamina sedang Fit termasuk Ketika pikiran sedang jernih. 
7. Jika Sobat Pintar menggunakan Excel, maka bisa jadi terdapat kesalahan penulisan RAB karena salah rumus.

Itulah informasi lengkap tentang Apa saja RAB dan bagaimana cara membuat serta kesalahan-kesalahan yang bisa terjadi karena faktor-faktor tertentu.

Pembuatan anggaran memang sangat memudahkan untuk menjalankan suatu proyek besar.

Namun, kalau Sobat Pintar mendapati ada kebutuhan mendadak yang harus dipenuhi di luar anggaran, jangan ragu untuk andalkan aplikasi Kredit Pintar untuk segala kebutuhan finansial. 

Semoga bermanfaat!

Anti Tipu-tipu, Inilah Daftar Fintech Legal OJK Terbaru!