Perusahaan Startup di Indonesia, Berikut Daftarnya!

25 Jul 2022 by Kredit Pintar., Last edit: 15 Aug 2022

Perusahaan startup di Indonesia sedang berkembang pesat. Tidak hanya karena begitu banyaknya pendanaan, kebutuhan pasar akan digitalisasi juga semakin meningkatkan pamor perusahaan rintisan ini.

Perusahaan Startup di Indonesia, Berikut Daftarnya!

Di artikel ini Pintar bakal ulas beberapa perusahaan startup di Indonesia. Beberapa dari mereka telah melantai di bursa saham. Tidak hanya e-commerce, startup di Indonesia juga bergerak di bidang lainnya seperti pendidikan, perikanan, dll.

Perusahaan startup merupakan suatu perasaan yang sedang dirintis serta berusia dibawah 5 tahun. Oleh karena itu, perusahaan startup biasa disebut ‘perusahaan rintisan’. 

Akan tetapi, seiring dengan perkembangannya, pengertian berdasarkan usia di bawah 5 tahun tidak lagi relevan. Pada kenyataanya sudah banyak perusahaan startup di Indonesia yang berjalan lebih dari 5 tahun tetapi masih tergolong ke dalam startup.

Baca juga: Kenapa Kerja di Startup Jadi Dambaan Anak Muda?

E-Commerce

E-Commerce adalah aktivitas jual beli dengan media elektronik, baik TV, telepon atau internet. Akan tetapi sekarang media internet lebih banyak dipakai dalam e-commerce. 

Sekarang sudah banyak masyarakat yang memakai e-commerce sebagai alat jual beli barang maupun jasa, apalagi sejak pandemi menyerang. Berikut ini adalah sejumlah perusahaan startup di Indonesia pada bidang e-commerce:

1. Tokopedia

Tokopedia adalah salah satu toko online yang begitu populer dan tepercaya di Indonesia. Perusahaan startup di Indonesia yang sudah didirikan sejak tahun 2009 ini sudah berhasil melakukan transformasi besar sampai menjadi sebuah unicorn. 

Unicorn merupakan klasifikasi perusahaan startup yang mempunyai nilai kapitalisasi lebih dari 1 miliar dolar. Atas pencapaian tersebut, Tokopedia sudah beroperasi secara sukses tidak cuma  di Indonesia tapi juga di negara-negara di kawasan Asia Tenggara.

2. Bukalapak

Selanjutnya ada Bukalapak. Startup  yang satu ini juga memberikan layanan jual beli online yang terhubung dengan berbagai toko online serta pembeli online dari seluruh wilayah Indonesia. 

Sebagaimana namanya, semua orang dapat membuka lapak toko onlinenya dalam situs ini. Selain visinya sebagai marketplace nomor 1 di Indonesia, Bukalapak juga melakukan misi untuk mendukung UMKM yang ada di Indonesia. 

3. Shopee

E-commerce memiliki logo berwarna oranye ini tentunya sudah tidak asing lagi buat kamu. Situs e-commerce yang mempunyai kantor pusat di Singapura ini sekarang menjadi aplikasi jual beli online yang paling banyak dipakai pengguna di Indonesia dari berbagai kalangan. 

E-commerce ini ada dibawah naungan SEA Group atau sebelumnya dikenal dengan Garen yang dibangun pada tahun 2009. Lalu peluncuran Shopee baru dilakukan pada tahun 2015 di Singapura.

Walaupun terbilang cukup muda, Shopee telah memiliki pencapaian yang hebat. Pada tahun-tahun selanjutnya, Shopee melakukan ekspansi dan mulai beroperasi di Malaysia, Thailand, Taiwan, Indonesia, Vietnam, serta Filipina. 

Kemudian pada tahun 2019 Shopee menjadi kian berkembang dengan aktif beroperasi di Brazil, Amerika Selatan.

4.  JD.id

Perusahaan startup e-commerce selanjutnya yang telah meraih status unicorn yakni JD.id. Startup ini walau baru aktif beroperasi pada tahun 2015, tapi telah mampu mencapai profit sebesar 1 miliar dolar AS. 

JD.id awalnya dibentuk di Cina pada tahun 1998 dan beroperasi di Indonesia pada tahun 2015 di dengan bermitra dengan Provident Capital.

JD.id begitu digemari banyak orang karena mempunyai keunggulan yakni menjual dan mengirimkan barang-barang yang langsung dari gudang mereka sendiri (direct sales) jadi tidak ada biaya tambahan yang dikenakan kepada pembeli. 

Itu artinya, harga yang dibayar pembeli merupakan harga asli dari barang tersebut.

5. Blibli

Kamu tentunya sudah mengenal Blibli kan? Blibli berada di bawah PT Global Digital Niaga yang menjadi salah satu anak dari perusahaan Djarum. E-commerce ini mulai didirikan di tahun 2010. 

Sebagai startup, Blibli bergerak dengan melakukan kemitraan terhadap jasa penyedia teknologi, mitra logistik, serta juga beberapa mitra perbankan untuk bisa menciptakan e-commerce terpercaya serta dapat digunakan oleh seluruh masyarakat. 

Blibli adalah startup yang memiliki kantor pusat di Indonesia, yakni di Jakarta Barat. 

6. Lazada

E-commerce selanjutnya yakni Lazada. Perusahaan startup ini mempunyai banyak pengguna dari berbagai negara di Asia Tenggara. E-commerce ini dibangun pertama kali pada tahun 2012 oleh Ricket Internet serta Pierre Poignant. 

Pemiliknya oleh Alibaba Group. Tak mengherankan apabila marketplace yang satu ini sudah sangat dipercaya oleh masyarakat. Di Indonesia sendiri, Lazada baru berjalan pada sekitar 7 tahun yang lalu yakni sejak tahun 2014.

7. OLX

Startup e-commerce rintisan yang tak kalah populer adalah OLX. OLX adalah situs jual beli online dari perusahaan OLX Group. Situs ini mempunyai kantor pusat di Amsterdam serta dipunyai oleh beberapa kelompok media serta kelompok teknologi di Afrika Selatan. 

Bisa dibilang, e-commerce yang satu ini mempunyai jaringan global, jadi barang-barang yang kamu dapat temukan disini berasal dari berbagai negara di dunia.

8. Bhinneka

Bhinneka adalah toko digital legendaris yang dikenal menjual barang-barang elektronik. Toko daring yang mulai didirikan sejak tahun 1993 ini telah bertransformasi dengan tren startup terkini.

Di samping itu, satu hal yang membanggakan dari Bhinneka yakni karena ia menawarkan konsep omni channel pertama di Indonesia. Konsep ini memberikan kenyamanan pengalaman berbelanja online untuk para pelanggannya.

Transportasi

Tidak cuma dalam bidang jual beli online, perusahaan-perusahaan startup di Indonesia juga memberikan layanan untuk penyelesaian persoalan transportasi. Dua perusahaan startup terbesar yang kamu bisa temukan di Indonesia dalam bidang transportasi yakni Gojek serta Grab.

1. Gojek

Perusahaan startup di Indonesia yang dibangun pada tahun 2010 ini sekarang melejit pesat kepopulerannya di Indonesia. Cuma dengan rentang waktu 10 tahun, Gojek sudah dikenal baik oleh masyarakat dan dipakai sehari-hari oleh berbagai macam kalangan. 

Gojek adalah perusahaan rintisan milik Nadiem Makarim. Sebagaimana diketahui, Nadiem Makarim saat ini menjabat sebagai menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia,.

Terhitung pada 2016, Gojek sudah tersedia di sekitar 50 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia. Saat ini Gojek telah merambah ke Thailand, Vietnam, serta Singapura. 

Tidak cuma itu, untuk berkontribusi dan mengikuti tren keuangan global, kini Gojek juga telah menyediakan layanan yang dikenal dengan nama Gopay. Gopay adalah uang elektronik yang dapat digunakan untuk fitur-fitur dalam aplikasi Gojek.

Baca juga: 8 Tips Mencari IT Consultant Terbaik untuk Start-Up

2. Grab

Selain Gojek, ada perusahaan startup di Indonesia yang bergerak dalam ranah transportasi, yakni Grab. Walaupun sama-sama memiliki warna logo yang berwarna hijau serta fitur yang mirip dengan Gojek, tapi Grab tetap menawarkan keunggulannya tersendiri.

Membahas soal Grab, perusahaan rintisan yang berpusat di Singapura ini pada mulanya didirikan pada tahun 2012 serta dikenal dengan nama Grabtaxi hingga tahun 2016. 

Saat ini Grab telah tersedia di hampir semua negara-negara di kawasan Asia Tenggara, termasuk di Indonesia. Grab juga ikut berkontribusi dalam mendukung pendidikan dan lapangan kerja dengan membuka program internship serta perekrutan pegawai.

Perjalanan dan Akomodasi

Sejumlah perusahaan startup juga telah merambah ke dunia traveling. Kini pergi traveling tidak harus khawatir, karena telah banyak perusahaan startup di Indonesia yang menawarkan layanan terbaiknya, berikut diantaranya:

1. Traveloka

Traveloka adalah startup yang memberikan layanan lengkap termasuk pemesanan tiket pesawat, booking hotel secara online serta layanan lainnya yang berkaitan perjalanan dan akomodasi. 

Startup ini dibangun pada tahun 2012 serta telah beroperasi secara aktif di hampir semua wilayah di Indonesia.

2. Tiket.com

Startup transportasi selanjutnya yakni Tiket.com. Startup yang mempunyai logo berwarna biru dengan lingkaran kuning ini didirikan pada tahun 2011 oleh Djarum Group. 

Tiket.com memberikan fasilitas terkait pemesanan tiket pesawat, tiket kereta api, tiket konser, tiket atraksi, penyewaan mobil hingga pemesanan hotel di seluruh wilayah di Indonesia.

3.  Mamikos

Aplikasi satu ini menjadi andalan bagi para mahasiswa dan perantau dari berbagai daerah. Mamikos memberikan informasi terkait kost-kostan terdekat dengan kisaran harga dan fasilitas di dalam kosan tersebut. Aplikasi ini telah menjadi aplikasi pencari kost nomor wahid di Indonesia.

Kesehatan

Kesehatan juga termasuk bidang yang ikut dirintis oleh sejumlah perusahaan startup di Indonesia. Berikut merupakan beberapa contoh dari perusahaan startup di Indonesia yang bergerak di bidang kesehataan.

1. HaloDoc

Halodoc adalah aplikasi digital yang memberikan informasi seputar kesehatan. Startup yang berasal dari Indonesia ini pada awalnya didirikan pada tahun 2016 oleh Jonathan Sudharta. Halodoc ada dibawah naungan PT Media Dokter Investama serta saat ini telah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia.

2. Dokter.id

Selain HaloDoc, ada startup Dokter.id yang menyuguhkan informasi serta konsultasi kesehatan bagi kamu. Situs Dokter.id juga mempunyai portal tanya jawab yang dapat kamu simak dengan mudah.

3. KlikDokter

KlikDokter adalah pionir situs kesehatan di Indonesia. Dalam situs KlikDokter kamu bakal memperoleh info kesehatan terpercaya. Selain itu kamu juga bisa melakukan chat dengan dokter.

Keuangan

Bidang keuangan tidak lepas dari ekspansi para pendiri startup. Berikut ini adalah beberapa perusahaan startup di bidang keuangan:

1. Akulaku

Akulaku adalah website pinjaman online yang dipercaya oleh masyarakat di Indonesia. Perusahaan ini dibangun pada tahun 2016 oleh Li Wenbo. Dengan aplikasi Akulaku, kamu bisa kredit secara daring dari mana saja serta kapan saja.

2. OVO

OVO adalah layanan keuangan untuk bertransaksi digital di berbagai merchant di Indonesia. OVO saat ini telah mempunyai banyak pengguna dan termasuk ke dalam startup Unicorn.

3. Dana

Dana merupakan aplikasi dompet digital yang dibuat untuk dapat melakukan transaksi secara non tunai. Transaksi dengan Dana semakin populer di tengah pandemi.

4. LinkAja

LinkAja adalah salah satu platform keuangan digital. Di platform ini kamu bisa melakukan berbagai transaksi seperti transfer, membeli pulsa, bayar tagihan listrik, bayar PDAM, serta lain-lain.

5. Investree

Investree adalah salah satu fintech lending yang terkenal di Indonesia. Startup ini menawarkan layanan investasi, lending, dan sebagainya.

6. Amartha

Amartha adalah startup di bawah naungan PT Amartha Mikro Fintek. Startup ini bergerak di bidang keuangan dan teknologi. Amartha menyuguhkan pendanaan untuk usaha mikro di Indonesia.

7. Bareksa

Jika kamu suka investasi, maka kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan aplikasi Bareksa. Startup di bawah naungan PT Bareksa Portal Investasi ini adalah portal yang membantu kamu untuk berinvestasi reksadana secara daring.

8.  Bibit

Aplikasi investasi lain yang tidak kalah terkenal di Indonesia adalah Bibit. Perusahaan ini telah mempunyai ijin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga terpercaya untuk menawarkan layanan di bidang investasi.

Decacorn

Perusahaan Startup di Indonesia, Berikut Daftarnya!

Indonesia juga mempunyai startup dengan nilai valuasi USD10 miliar atau lebih, yang disebut dengan decacorn. Di bawah ini adalah daftar 10 perusahaan startup di Indonesia terbaik, mulai dari perusahaan teknologi, jasa logistik sampai perusahaan di bidang kuliner.

  1. GoTo
  2. J&T Express
  3. Traveloka
  4. Bukalapak
  5. OVO
  6. Kopi Kenangan
  7. Xendit
  8. Kredivo
  9. Ajaib
  10. Akulaku

Daftar Startup Sering PHK Karyawan

Tidak hanya sukses, beberapa startup justru melakukan PHK terhadap karyawannya mengingat kesulitan untuk membayar gaji. Pendanaan untuk beberapa startup ini juga mengalami penurunan. Berikut beberapa startup yang melakukan pemutusan hubungan kerja:

  1. Pahamify
  2. Clubhouse
  3. Line Today

Itulah sejumlah perusahaan startup di Indonesia yang bergerak di berbagai bidang. Semoga informasi yang disajikan bisa bermanfaat. 

Baca juga: Apa itu Startup? Peluang Bisnis di Era Teknologi Digital

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.

Kredit Pintar - pinjaman online yang terdaftar di ojk
15 Aug 2022
mobile-close
Pinjam kilat 20 juta!Download