Jangan Lewatkan Keunikan 5 Tradisi Idul Adha Berikut

19 Jul 2021 by Rindang Maulidia, Last edit: 21 Sep 2022

Uniknya tradisi Idul Adha, pastinya membawa kemeriahan bagi masyarakat sekitar. Seringnya, tradisi tersebut juga menjadi salah satu atraksi wisata bagi masyarakat yang tinggal di wilayah lain. Namun, sayangnya, akibat adanya pandemi, berbagai perayaan Idul Adha yang ada di dunia, mungkin saja berjalan dengan keterbatasan, atau bahkan tidak berjalan sama sekali.

Tradisi Idul Adha dilaksanakan dengan sakral. Inilah 5 keunikan tradisi Idul Adha yang diambil dari berbagai belahan dunia.

Meskipun begitu, berbagai tradisi tersebut selalu hidup sebagai bagian dari ibadah dan penghormatan terhadap nenek moyang dalam bentuk budaya yang dilestarikan dengan sakral.

Inilah 5 keunikan tradisi Idul Adha yang diambil dari berbagai belahan dunia.

Tradisi Idul Adha dari Seluruh Dunia

Idul Adha adalah sebuah hari raya bagi seluruh umat muslim di dunia yang mengajarkan nilai keagamaan tentang menumbuhkan rasa ikhlas untuk melepaskan hal-hal yang bersifat nikmat duniawi. Secara umum, perwujudan ibadah dari Idul Adha adalah menyembelih hewan ternak, bagi golongan yang mampu. Namun ternyata perwujudan ibadah tersebut disampaikan dengan berbagai tradisi yang unik, tergantung dari nilai budaya yang dianut masing-masing daerah.

Simak berbagai keunikan perayaan Idul Adha berikut ini.

1.Ramainya Gamelan Sekaten Saat Idul Adha di Keraton Kasepuhan Cirebon

Gamelan adalah salah satu rangkaian musik tradisional di Pulau Jawa. Instrumen gamelan dulunya kerap dimainkan di wilayah kerajaan, sehingga wajar saja apabila tradisi Gamelan Sekaten berlangsung di Keraton Kasepuhan Cirebon, Jawa Barat.

Dengan adanya nilai keislaman yang kuat di wilayah Keraton Kasepuhan Cirebon, maka pertunjukan Gamelan Sekaten di sana digelar pada hari raya umat muslim yaitu Hari Raya Idul Adha dan Hari Raya Idul Fitri.

2.Puasa Arafah Menjelang Idul Adha

Puasa Arafah adalah ibadah sunnah di bulan Dzulhijjah menjelang Idul Adha yang jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah setiap tahunnya. Ibadah Puasa Arafah, tidak bersifat wajib untuk dilaksanakan umat muslim, namun bagi siapapun yang melaksanakannya, niscaya mendapatkan pengampunan dosa di dunia selama dua tahun.

Ibadah tersebut umumnya dilaksanakan oleh umat islam di seluruh dunia dan pelaksanaannya dimulai pada tanggal 1 Dzulhijjah yang menggunakan acuan kalender islam.

3.Rayakan Tradisi Apitan di Kota Semarang

Tradisi Apitan diselenggarakan dengan melakukan doa bersama dan arakan hasil bumi sebagai wujud persembahan rasa syukur pada Tuhan YME di Hari Raya Idul Adha. Yang membuat Tradisi Apitan semakin seru adalah prosesi perebutan hasil bumi yang menjadi bahan arak-arakan. 

Kemudian, di malam hari, Tradisi Apitan ditutup dengan pertunjukan wayang yang digelar selama semalam penuh. Adanya Tradisi Apitan, konon diwariskan oleh Wali Songo yang menyebarkan ajaran islam di berbagai penjuru Indonesia, khususnya di Pulau Jawa.

4.Sudah Tahu Serunya Tradisi Kaul dan Abda’u di Maluku Tengah?

Tradisi Kaul dan Abda’u digelar oleh warga Maluku Tengah usai pelaksanaan Sholat Id. Tradisi tersebut rupanya sudah berlangsung sejak adanya pemerintahan otonom bersyariat islam pada tahun 1600 Masehi.

Hingga saat ini, Kaul dan Abda’u telah menjadi budaya dari Maluku Tengah. Dalam pelaksanaannya, tradisi tersebut dimulai dengan parade warga dan diakhiri dengan penyerahan hewan kurban untuk disembelih.

Uniknya, hewan kurban tersebut diserahkan dengan cara digendong oleh pemuka agama menuju ke lokasi penyembelihan. Prosesi gendong hewan kurban tersebut dilaksanakan dengan mengucapkan kalimat takbir selama perjalanan.

5.Meriahnya Grebeg Gunungan di Keraton Yogyakarta

Serupa dengan Tradisi Apitan, Grebeg Gunungan di Keraton Yogyakarta diselenggarakan dengan pengarakan hasil bumi. Pengarakan hasil bumi berlangsung dari Keraton Yogyakarta menuju Masjid Kauman.

Setelah tiba di Masjid Kauman, masyarakat berlomba untuk membawa pulang hasil bumi yang diarak di jalanan. Hasil bumi tersebut dipercaya dapat memberi keberkahan bagi masyarakat yang membawanya pulang.

Grebeg Gunungan di Yogyakarta tidak hanya terselenggara pada Idul Adha, namun juga dilaksanakan pada Maulid Nabi dan perayaan di Bulan Syawal. Sobat Pintar, itulah berbagai tradisi Idul Adha yang unik dan berlangsung dari berbagai wilayah. Meskipun perayaan Idul Adha tahun ini harus terhalang pandemi, semoga Sobat Pintar yang merayakan, senantiasa bisa mendapatkan berkah dari hari yang suci ini. 

Kredit Pintar - pinjaman online yang terdaftar di ojk

Baca Juga, Artikel Menarik di Bawah Ini

Bagaimana Jika Pinjaman Uang Online Tidak Dibayar?

4 Cara Customer Service Kredit Pintar Bantu Nasabah

21 Sep 2022
mobile-close
Pinjam kilat 20 juta!Download