Contoh Karya Ilmiah Beserta Judul, Bisa Jadi Inspirasi!

23 Feb 2024 by kreditpintar, Last edit: 27 Feb 2024

Contoh karya ilmiah biasanya dibutuhkan sebagai referensi dan bisa juga digunakan sebagai inspirasi untuk membangkitkan ide. Tidak seperti menulis biasa, menulis karya ilmiah memiliki aturan dan sistematikanya sendiri. Karya ilmiah dibuat dengan dukungan teori, fakta dan data, serta berisi analisis dan solusi dari masalah yang diangkat. Penulisan karya ilmiah tidak boleh ambigu, namun harus bersifat lugas. Kata dan kalimat yang ditulis pada karya tulis ilmiah, juga harus menggunakan bahasa formal dengan ejaan yang sesuai dengan aturan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Mengingat hal itu, banyak yang mencari contoh karya ilmiah, terutama bagi yang belum pernah membuat suatu karya ilmiah sebelumnya. Mengenai strukturnya, aturannya, sistematikanya, semuanya dapat diketahui dengan melihat contoh karya ilmiah. 

Baca juga: Kata Baku dan Tidak Baku, Penjelasan dan Contoh

Menulis Karya Ilmiah

Karya tulis ilmiah, merupakan suatu hal yang cukup melekat pada para pelajar dan mahasiswa. Biasanya, mereka akan diminta untuk membuat karya ilmiah, sebagai bagian dari tugas akhir atau tugas besar, dan akan dikumpulkan secara digital dalam PDF atau DOC, serta bisa juga dikumpulkan bentuk fisiknya. Banyak yang mengasosiasikan karya tulis ilmiah dengan halaman yang tebal, waktu pengerjaan yang lama, hingga proses penulisan yang rumit. Padahal pengerjaan karya ilmiah itu sendiri bisa mudah, cepat, dan lancar, begitu sang penulis sudah memahami apa itu karya tulis ilmiah. 

Sebuah gambar berisi buku, meja, deasin, dalam ruangan

Deskripsi dibuat secara otomatis

Oleh karenanya, pada artikel ini akan dijelaskan mengenai pengertian karya tulis ilmiah, berikut dengan judul dan contoh karya ilmiah yang populer yang bisa menjadi inspirasi. 

Pengertian Karya Ilmiah

Jika dibedah secara etimologis, karya ilmiah terdiri dari dua kata, yaitu kata karya yang berarti hasil perbuatan atau ciptaan, serta kata ilmiah yang berarti memenuhi kaidah ilmu pengetahuan. Jadi, karya ilmiah merupakan suatu hasil yang diciptakan dari proses yang memenuhi kaidah ilmu pengetahuan. Karya ilmiah merupakan karya tulis yang dibuat dengan menggunakan prinsip ilmiah, dengan berdasarkan pada data dan fakta yang didapat dari proses observasi, eksperimen, hingga kajian pustaka. Jadi, karya ilmiah itu sendiri ditulis berdasarkan kenyataan dan bukan merupakan karangan. 

Secara garis besar, karya ilmiah terdiri dari tiga jenis. Ada karya ilmiah populer, semi formal dan ada juga karya ilmiah formal. Karya ilmiah populer biasanya dibuat ringkas, santai dan menarik, agar mudah dipahami khalayak umum. Semi formal biasanya hadir dalam bentuk laporan atau makalah, sedangkan karya ilmiah formal contohnya yaitu skripsi, tesis, dan disertasi. 

Tujuan Karya Ilmiah

Sebenarnya apa tujuan menulis karya ilmiah? Sejatinya ada banyak manfaat yang didapatkan dari menulis karya ilmiah. Adapun tujuan untuk menulis karya ilmiah itu sendiri di antaranya yaitu sebagai berikut. 

Sebuah gambar berisi orang, jam, pria, computer

Deskripsi dibuat secara otomatis
  1. Menjadi sarana melatih ide, kemampuan berpikir kritis, dan kemampuan memecahkan masalah.
  2. Menjadi penjembatan antara sekolah dan masyarakat.
  3. Membuktikan potensi ilmiah yang dimiliki pelajar/mahasiswa.
  4. Melatih keterampilan untuk melakukan penelitian. 

Baca juga: Cara Menulis Daftar Pustaka dari Jurnal

Contoh Karya Ilmiah

Bahaya Narkoba Bagi Generasi Muda Indonesia

BAB I

PENDAHULUAN

  1. Latar Belakang

Sejak dulu narkoba telah menjadi ancaman serius yang mengintai kehidupan, khususnya generasi muda Indonesia. Tidak hanya mengancam kesehatan individu, narkoba secara lebih jauh mampu merusak struktur sosial, ekonomi, hingga budaya bangsa. 

Generasi muda yang menjadi harapan masa depan bangsa kini menjadi target peredaran narkoba, dan hal ini tentu harus dicegah secepatnya. Untuk melakukannya, diperlukan pemahaman dan pengetahuan mendalam tentang bahaya narkoba itu sendiri, serta upaya pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindarinya. 

Oleh karena itu, karya ilmiah ini akan mengungkap secara sistematis mengenai bahaya narkoba bagi generasi muda Indonesia. Selain itu, karya tulis ilmiah ini juga akan mengeksplorasi upaya-upaya pencegahan yang dapat diterapkan untuk melindungi generasi muda Indonesia dari ancaman narkoba tersebut. 

  1. Rumusan Masalah

Berangkat dari latar belakang permasalahan di atas, maka penulis mengidentifikasikan rumusan masalah sebagai berikut:

  1. Apa saja bahaya narkoba bagi generasi muda Indonesia?
  2. Bagaimana upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba oleh generasi muda Indonesia?
  3. Tujuan Penelitian

Tujuan dituliskannya karya ilmiah ini yaitu:

  1. Untuk mengetahui bahaya narkoba bagi generasi muda Indonesia.
  2. Untuk mengetahui upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba oleh generasi muda Indonesia. 

BAB II

PEMBAHASAN

  1. Bahaya Narkoba Bagi Generasi Muda Indonesia

Penggunaan narkoba dapat menimbulkan banyak dampak buruk. Dampak buruk ini pasti dirasakan langsung oleh diri penggunanya, keluarga, sekolah, hingga masyarakat. Jika dibiarkan tidak terkontrol, narkoba dapat menghancurkan masa depan bangsa dan negara Indonesia. 

Beberapa dampak negatif narkoba di antaranya yaitu:

  • Mengganggu fungsi otak
  • Menyebabkan kematian
  • Menimbulkan depresi mental
  • Menyebabkan gangguan jiwa
  • Memicu tindakan bunuh diri
  • Menyebabkan tindakan kekerasan dan pengrusakan
  • Menurunkan nilai-nilai sosial, agama, dan budaya
  • Intoksikasi

Baca juga: Cara Membuat Kuesioner di Google Form

  1. Upaya Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba 

Mengingat bahaya narkoba yang luar biasa, diperlukan tindakan pencegahan untuk menjaga masa depan generasi muda bangsa. Diperlukan gerak bersama dari berbagai pihak untuk menjalankan upaya pencegahan ini, agar berlangsung dengan efektif.

Upaya pencegahan dapat dilakukan melalui beberapa cara. Secara garis besar, upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba dapat dilakukan melalui dua pendekatan, yaitu secara persuasif dan juga represif.

  1. Pendekatan Persuasif

Pendekatan persuasif dilakukan dengan cara memberikan edukasi mengenai bahaya narkoba itu sendiri. Edukasi dapat diberikan dalam bentuk kampanye publik, serta dengan pemberian penyuluhan, seminar, dan nasihat. 

Tindakan persuasif selanjutnya yang dapat dilakukan sebagai upaya pencegahan narkoba yaitu dengan mendorong peran keluarga dan komunitas dalam berkomitmen menciptakan situasi lingkungan yang mendukung. Selain itu, alternatif tindakan pencegahan lainnya yang bersifat persuasif yaitu dengan mengarahkan generasi muda untuk melakukan kegiatan positif. 

  1. Pendekatan Represif

Selain pendekatan persuasif, tindakan yang bersifat represif juga dibutuhkan untuk mencegah penyalahgunaan narkoba, terutama di tingkat berat. Pihak berwenang dapat memberikan hukuman yang tegas bagi pelaku dan pengedar narkoba, untuk memberi efek jera serta memotivasi anak muda lainnya untuk tidak terlibat. 

Tidak hanya itu saja, tindakan represif juga dapat dilakukan dengan pembatasan peredaran narkoba, dengan meningkatkan pengawasan dan keamanan di area-area rawan narkoba. Terakhir, represif dapat dilakukan dengan cara rehabilitasi, terutama untuk anak muda yang sudah terjerat penyalahgunaan narkoba. 

BAB III

PENUTUP

Ada banyak hal yang dapat memicu penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja. Mulai dari faktor lingkungan, perasaan ingin tahu, masalah emosional, tekanan akademik, hingga ketidakstabilan sosial, semuanya dapat memicu penggunaan narkoba. 

Tak hanya itu, faktor utama yang mendasari penyalahgunaan narkoba yaitu kurangnya pengetahuan tentang bahaya narkoba itu sendiri. Tidak hanya mengganggu kesehatan fisik, narkoba juga nyatanya memengaruhi kesehatan mental dan menimbulkan serangkaian masalah lainnya di tataran sosial. 

Untuk mencegahnya, dapat dilakukan upaya pencegahan narkoba. Pencegahan ini memerlukan kerja sama dari berbagai pihak. Bentuk pencegahan pun dapat dilakukan dengan tindakan persuasif, seperti pemberian penyuluhan, seminar dan nasihat, atau dengan tindakan represif seperti terapi dan rehabilitas untuk yang sudah kecanduan narkoba. 

Itulah dia contoh karya ilmiah populer yang dapat dijadikan referensi. Semoga contoh di atas dapat memberi pemahaman mengenai karya tulis ilmiah dan mampu membangkitkan semangat dan inspirasi untuk menulis karya yang bermanfaat. 

Baca juga: Inilah Jenis Data Hasil Penelitian yang Penting

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech berizin dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.

Kredit Pintar - pinjaman online yang terdaftar di ojk
27 Feb 2024
mobile-close
Pinjam kilat 50 juta!Download