
Membuat laporan keuangan merupakan salah satu aspek penting dalam menata finansial, baik keuangan individu maupun keuangan perusahaan. Contoh excel laporan keuangan bisa digunakan sebagai referensi utama dalam menyusun laporan keuangan.
Pengelolaan laporan keuangan yang baik perlu untuk memastikan kestabilan finansial. Nah, Microsoft Excel menjadi aplikasi utama untuk membuat laporan keuangan.
Pemanfaatan Microsoft Excel dinilai sangat berperan dalam membuat laporan keuangan. Excel dengan segenap fiturnya jelas membantu menyusun laporan keuangan. Contoh excel laporan keuangan juga dapat dijadikan acuan supaya memudahkan membuat laporan keuangan. Apalagi jika baru petama kali membuatnya.
Bagaimana contoh Excel laporan keuangan? Simak satu per satu ulasannya!

Membuat Contoh Excel Laporan Keuangan
Membuat laporan keuangan dengan Excel tidak begitu sulit asalkan sudah tahu cara-caranya. Ikutilah tahap demi tahap membuat contoh Excel laporan keuangan, berikut ini:
1. Menyiapkan Format Dasar Laporan Keuangan
Awali langkah membuat laporan keuangan di Excel dengan menyiapkan format dasar laporan keuangan. Buatlah kolom-kolom berikut ini untuk mulai mencatat transaksi keuangan:
- Tanggal: kolom tanggal digunakan untuk mencatat kapan transaksi berlangsung
- Keterangan: berisi deskripsi singkat dari transaksi, misalnya “Gaji”, “Listrik”, “Belanja Bulanan”
- Kategori: buat kategori transaksi dalam dua kelompok, pemasukan dan pengeluaran
- Jumlah: berisi nilai uang yang masuk atau keluar
- Saldo: saldo memuat hitungan sisa saldo setelah setiap transaksi masuk
2. Tambahkan Formula Perhitungan Otomatis
Manfaatkan formula Excel untuk menghitung saldo secara otomatis. Fitur ini jelas akan sangat memudahkan pengguna dengan berbagai formula yang tersedia dan bisa digunakan:
- Formula Jumlah Pemasukan dan Pengeluaran
Misalkan formula ini digunakan untuk menjumlahkan pemasukan di kolom (C2:C10), maka gunakan formula: =SUM (C2:C10).
- Formula Saldo Akhir
Apabila saldo awal ada di sel B2 dan pemasukan atau pengeluaran di kolom berikutnya, maka gunakan formula: =B2+D2-E2 (B2 saldo awal, D2 pemasukan, E2 pengeluaran)
3. Visualisasikan Data Keuangan
Excel menyediakan fitur membuat grafik sehingga memudahkan pengguna melihat pola pengeluaran dan pemasukan. Buatlah grafik batang atau pie chart untuk menggambarkan perbandingan antara pengeluaran dan pemasukan, serta gambaran keuangan dalam beberapa bulan.
4. Simpan dan Perbarui Laporan secara Rutin
Pastikan memperbarui laporan keuangan secara berkala. Simpan laporan keuangan secara baik di folder atau Google Drive. Ini akan memudahkan mengaksesnya kapan saja dan di mana saja.
Manfaat Excel untuk Laporan Keuangan
Microsoft Excel sangat membantu mencatat dan menganalisis data keuangan. Keunggulan Excel terbukti berperan penting membuat laporan keuangan. Berikut manfaat menggunakan Excel untuk laporan keuangan:
1. Mudah Diakses dan Fleksibel
Excel bisa digunakan dan diakses di hampir semua perangkat lunak sehingga bisa diakses dengan mudah. Data laporan keuangan dapat dengan mudah dipindah ke perangkat lain.
2. Menghemat Waktu
Berbagai fitur canggih di Microsoft Excel sangat memudahkan membuat laporan keuangan sehingga bisa menghemat waktu. Excel membantu pengguna melakukan perhitungan dan visualisasi data tanpa harus hitung manual. Ini akan sangat menghemat waktu, bukan?
3. Dapat Memantau Arus Kas
Keunggulan Excel lainnya ialah dapat memantau arus kas. Laporan keuangan Excel bisa menyajikan data yang dapat digunakan untuk memantau pemasukan dan pengeluaran rutin tiap bulan.
4. Bisa Dipersonalisasi
Excel tidak hanya cocok untuk keperluan pribadi, tetapi juga keperluan bisnis. Semua fitur di Excel dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan sehingga bisa dipersonalisasi.
Mengapa Penting Menyusun Laporan Keuangan?
Menyusun laporan keuangan menjadi hal penting untuk memantau arus kas. Berikut manfaat penting menyusun laporan keuangan:
1. Meningkatkan Kontrol Keuangan
Menyusun laporan keuangan akan membantu mengetahui berapa banyak pemasukan dan pengeluaran. Laporan pemasukan dan pengeluaran dapat dibandingkan untuk menilai bagaimana performa keuangan dalam satu bulan.
2. Menghindari Pemborosan
Data dalam laporan keuangan dapat dijadikan acuan memahami pola pengeluaran, Dengan melihat laporan keuangan, seseorang bisa menghindari pemborosan dan memastikan pengeluaran terfokus pada hal-hal penting.
3. Merencanakan Masa Depan
Informasi yang terdapat pada laporan keuangan bisa membantu merencanakan tujuan keuangan dalam jangka waktu tertentu. Mulai dari rencana menabung untuk membeli rumah dan kendaraan.
4. Visualisasikan Data Keuangan
Fitur dalam Excel memang sangat membantu menyusun laporan keuangan. Salah satu keuntungan dari fitur Excel ialah memungkinkan pengguna membuat grafik untuk melihat pola pengeluaran dan pemasukan.
Grafik dalam contoh Excel laporan keuangan bisa disusun dalam bentuk grafik batang atau pie chart. Hasil grafik mendeskripsikan perbandingan pengeluaran dan pemasukan dalam kurun waktu tertentu.
Baca juga: Mengenal Kelas Jabatan PNS dan Jenis Tunjangannya
Manajemen Keuangan untuk Menjaga Finansial

Perencanaan matang dan penataan keuangan yang baik akan berpengaruh baik dalam alur kas selama kurun waktu tertentu. Nah, salah satu poin pentingnya ialah manajemen keuangan.
Manajemen keuangan merupakan proses perencanaan, pengelolaan, dan pengawasan pendapatan serta pengeluaran untuk mencapai tujuan finansial yang sehat. Punya kesadaran untuk memanajemen keuangan dengan baik sangatlah penting.
Melalui manajemen keuangan yang baik, uang dapat dikelola dengan efektif dan efisien. Ketahui lebih lanjut beberapa prinsip dasar manajemen keuangan, sebagai berikut:
1. Menentukan Tujuan Keuangan
Manajemen keuangan akan membantu seseorang untuk menentukan tujuan keuangan, baik jangka pendek, menengah, hingga jangka panjang. Tujuan keuangan bisa berupa tabungan dana darurat, membeli rumah, menyiapkan dana pensiun, dan liburan impian.
Tujuan keuangan yang jelas dapat membantu seseorang fokus menentukan langkah keuangan. Selain itu, tujuan keuangan bisa membantu memutuskan kegiatan keuangan dengan bijak.
2. Pencatatan dan Pemantauan Pengeluaran
Prinsip manajemen keuangan selanjutnya, yakni pencatatan dan pemantauan pengeluaran. Hal ini menjadi langkah utama untuk mengelola keuangan secara efektif.
Melalui manajemen keuangan yang jelas, bisa diketahui untuk apa uang digunakan serta bagaimana catatan pemasukan dan pengeluaran. Catatan yang ada dapat digunakan untuk merencanakan keuangan secara lebih baik.
3. Mengelola Utang
Apabila utang tak dikelola dengan baik, maka akan menjadi masalah besar. Manajemen keuangan berperan penting untuk mengelola utang.
Usahakan keputusan meminjam uang hanya digunakan untuk keperluan yang benar-benar penting. Jika memiliki utang, maka prioritaskan melunasinya secepat mungkin.
4. Menabung dan Berinvestasi
Alokasikan sebagian penghasilan untuk ditabung atau diinvestasikan. Menabung dan investasi menjadi bagian penting dari manajemen keuangan.
5. Manajemen Keuangan dengan Teknologi
Manajemen keuangan kini dipermudah dengan berbagai kemajuan teknologi. Banyak tersedia aplikasi yang siap menunjang manajemen keuangan. Salah satunya aplikasi Microsoft Excel untuk memantau kondisi finansial secara lebih akurat dan efisien.
Contoh Excel laporan keuangan bisa menjadi referensi dalam manajemen keuangan. Pastikan alur kas dapat terpantau dengan baik dengan laporan keuangan yang tertata.
Baca juga: Biaya Kuliah Kedokteran di 6 Perguruan Tinggi Negeri
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.