9 Cara Investasi Saham Yang Baik Untuk Pemula

19 Aug 2021 by Kredit Pintar., Last edit: 20 Sep 2022

Sebelum memasuki cara investasi saham, ada baiknya kita kembali mengingat apa itu saham. Saham secara singkat adalah sebuah bukti nilai kepemilikan dari sebuah perusahaan, artinya Sobat Pintar akan menjadi salah satu dari banyaknya pemilik perusahaan tertentu jika membeli sahamnya. 

Pelaku di dunia investasi disebut investor. Dalam dunia investasi saham ada yang namanya lot. Minimal pembelian sebuah saham adalah satu lot. Sobat Pintar bisa mendapatkan keuntungan bukan hanya dari naiknya harga saham, akan tetapi dari dividen atau pembagian keuntungan dari perusahaan itu juga.

Hati hati penipuan: Ciri 4 Modus Penipuan Telepon Yang Mengatasnamakan Kredit Pintar

9 Cara Investasi Saham Yang Baik Untuk Pemula

Bagaimana Cara Investasi Saham?

Dalam artikel ini aku akan sedikit berbagi ke Sobat Pintar beberapa cara yang mudah untuk Sobat Pintar ikuti dalam investasi saham.

1. Memulai Dengan Memilih Sekuritas Yang Cocok

Cara investasi saham yang pertama adalah melihat sekuritas apa yang baik untuk Sobat Pintar. Saham bisa diperoleh dengan membelinya lewat sekuritas, seperti ajaib, mirae asset atau MNC Sekuritas. Sekuritas akan menarik biaya dari setiap transaksi. Beberapa faktor untuk menentukan sekuritas yang baik diantaranya adalah; pelayanan yang ramah, setoran awal atau deposit, terdaftar di OJK. 

Jika telah mencakup dari ketiga tadi maka sekuritas itu cocok untuk Sobat Pintar. Sobat Pintar juga bisa mencari referensi sekuritas yang baik lewat teman atau kerabat yang telah duluan berinvestasi saham.

2. Memilih Saham Awal tipe Perbankan Atau Consumer Goods

Berbagai referensi untuk bijak melakukan investasi saham pasti menyarankan untuk memulainya di tipe perbankan atau consumer goods. Pertama mari kita mengapa perbankan sangat disarankan. 

Perbankan seperti BCA setiap harinya di setiap cabangnya pasti selalu didatangi oleh nasabah.coba Sobat Pintar bayangkan juga berapa kali proses transaksi dalam seharinya, hal inilah yang membuat saham perbankan selalu naik di setiap tahunnya. Selanjutnya saham consumer goods, kita ambil contoh Unilever. Produk unilever yang pasti ada dalam setiap rumah mulai dari pasta gigi, sabun, dan lain-lain. Perusahaan ini juga selalu mendapatkan keuntungan yang besar.

Keuntungan inilah yang nantinya menjadi pemasukan lewat dividen. Saham consumer goods juga selalu naik di setiap tahunnya. Tetapi semua kembali dengan keputusan Sobat Pintar. 

3. Luangkan Waktu Untuk Belajar Analisa Fundamental dan Teknikal

Apabila Sobat Pintar ingin mantap belajar bijak melakukan investasi saham, mempelajari analisa-analisanya juga adalah kewajiban. Analisa saham dibagi dua, Fundamental dan Teknikal. Analisa fundamental adalah sebuah usaha melihat keadaan perusahaan mulai dari keuntungan per tahun, utang, mencari artikel tentang perusahaan tersebut, dan lain-lain. Gampangnya analisa fundamental adalah analisis diluar candle. 

Analisa teknikal adalah sebuah usaha untuk melihat arah pergerakan candle dalam periode tertentu. Menganalisa apakah akan naik atau turun dengan menggunakan berbagai indikator. Contoh Indikator yang sering dipakai adalah Bollinger bands, Moving Average, dan stochastic. 

Tetapi ini bisa Sobat Pintar pelajari setelah membeli saham. jadi jangan menunggu jago analisa dulu, beli dulu saham yang telah tadi kami rekomendasikan.

4. Membeli Sedikit Tapi Rutin

Berikutnya untuk bijak melakukan investasi saham adalah membeli saham sedikit tapi secara rutin. Seperti halnya menabung di bank, Sobat Pintar juga harus mengalokasikan per bulannya dari gaji untuk berinvestasi. 

Bedanya jika menabung di bank uangmu hanya akan mendapat bunga yang sedikit, menabung di saham bisa mendapat keuntungan yang lebih besar. Satu lot dalam sebulan itu sudah bagus, lakukan hal tersebut secara rutin. Kunci dari sebuah kesuksesan adalah konsistensi.

5. Pahami Diversifikasi

Mengalokasikan dana secara baik merupakan sebuah fundamental dari manajemen keuangan. Tentukan berapa persen dari penghasilan per bulan untuk saham. jangan meletakkan semua uangmu di saham, ini sangat beresiko. 

Ada yang bernama uang dingin dan panas. Uang panas adalah uang yang akan digunakan untuk kebutuhan pokok seperti makan sehari hari. Jangan menggunakan uang yang seharusnya Sobat Pintar keluarkan untuk cicilan, entah itu rumah, kendaraan, atau barang elektronik lain. 

Jika memang uangmu tidak tersisa untuk investasi saham, maka tahan dulu ke bulan berikutnya.

6. Membeli Saham Bagus Ketika Harga Turun

Cara investasi saham selanjutnya adalah membeli saham bagus saat harga turun. Ini merupakan cara simple tapi membutuhkan keyakinan penuh dari investor. Ketika ada saham yang harganya turun saat itu, beli saham tersebut dengan syarat Sobat Pintar telah melakukan analisa terkait perusahaan tersebut. 

Apabila sudah yakin maka beli segera. Jangan khawatir portofolio habis, karena biasanya saham yang memiliki kinerja bagus dan tiba-tiba turun, beberapa waktu setelah itu akan kembali naik. 

Hal ini juga membantu Sobat Pintar untuk tidak terlalu stress dengan turunnya harga saham. kejadian ini pernah terjadi ketika krisis di tahun 2008 lalu, harga IHSG anjlok. Akan tetapi melonjak berkali lipat di 2 tahun berikutnya.

7. Pikirlah Investasi Jangka Panjang

Karena model dari investasi saham adalah Bisnis, maka Sobat Pintar perlu bersabar. Wajar jika menginginkan untung cepat. Sebuah bisnis yang sukses tidak bisa begitu saja terjadi dalam sehari semalam, perlu proses panjang minimal satu tahun. 

Banyak investor gagal karena melihat keuntungan yang didapat per bulannya kecil, akhirnya menjual saham miliknya. Padahal jika ingin bersabar, dalam kurun 2 atau 3 tahun kedepan bisa saja harga sahamnya naik menjadi 3 kali lipat.

8. Mencari Informasi Yang Valid dan Ikut RUPS

Untuk menghindari para investor pemula yang hanya melihat trend atau ‘kata orang’ saja saat membeli saham. Investor seharusnya rajin mencari informasi yang valid tentang perusahaan yang sahamnya akan dibeli. Pemerintah telah menyediakan layanan informasi terpercaya di http://www.idx.co.id

Dalam mempelajari investasi saham, ada beberapa informasi, yang sangat penting ketika melakukan analisa saham, yaitu:

Laporan Keuangan: wajib disampaikan perusahaan setiap kuartal, tengah tahun dan akhir tahun perihal kondisi keuangan perusahaan. Penting sekali untuk meninjau kinerja perusahaan tersebut.

Laporan Tahunan: akan di publish ketika sudah akhir tahun yang berisi kajian komprehensif perihal prospek, bisnis, keuangan dan manajemen sebuah perusahaan.

Corporate Action: adalah sebuah laporan terkait corporate action perusahaan yang mempengaruhi harga saham

Publik Expose: setiap satu tahun sekali perusahaan wajib menyampaikan presentasi ke masyarakat soal perkembangan kinerja perusahaannya. Bahan presentasi public expose bisa diakses secara gratis.

9. Menjalani Investasi Saham Dengan Enjoy

Salah satu kunci kesuksesan menjalani investasi saham adalah enjoy dan menikmati alur. Jika menjalaninya dengan tegang, membuat psikologi Sobat Pintar berantakan dan salah analisa sahamnya.

Begitulah pembahasan tentang bagaimana melakukan investasi saham yang cocok untuk dipraktekan oleh pemula. Apabila Sobat Pintar sudah melakukan semua hal di atas, hal yang Sobat Pintar perlu lakukan sekarang adalah bersabar. Apabila memang mempunyai anggaran untuk menabung, saham sangat kami rekomendasikan. 

Sobat Pintar yang membutuhkan pinjaman dengan cepat? Andalkan saja Kredit Pintar yang telah terdaftar dan diawasi oleh OJK. 

Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.

Baca ini juga: Social Engineering, Salah Satu Bentuk Penipuan Yang Wajib Diwaspadai

Kredit Pintar - pinjaman online yang terdaftar di ojk
20 Sep 2022
mobile-close
Pinjam kilat 20 juta!Download