Hal Tentang Ban Mobil dan Cara Mengukur Tekanan Ban

16 Aug 2021 by Laruan, Last edit: 13 Aug 2021

Sobat Pintar, tahu gak sih, ternyata mengisi angin pada ban mobil tidak bisa sembarangan lo. Ternyata ada cara khusus untuk mengukur volume angin pada ban mobil yang ideal.

Jika Sobat Pintar salah-salah mengisi volume angin pada ban mobil bisa menyebabkan bahaya bagi pengemudinya ketika berada di jalan. Maka dari itu, yuk mulai dari sekarang kita belajar memperhatikan dan mengetahui ukuran volume angin pada ban mobil yang ideal untuk kendaraan kita.

Hal Tentang Ban Mobil dan Cara Mengukur Tekanan Ban

Berikut adalah ulasan terkait beberapa hal yang harus Sobat Pintar perhatikan sebelum mengisi tekanan angin pada mobil Sobat Pintar.

Ketahui Kebutuhan Tekanan Ban Mobil

Setiap kendaraan memiliki kebutuhan tekanan angin yang bervariasi, hal ini tergantung pada jenis ban yang digunakan. Selain jenis ban, ada beberapa faktor lain yang juga harus diperhatikan dalam mengisi angin pada ban mobil.

Beda merek dan jenis pada mobil memiliki berat yang berbeda juga. Perbedaan tersebut biasa dipengaruhi oleh bahan dasar kerangka mobil yang digunakan. Selain kerangka mobil, berat juga dipengaruhi oleh berapa banyak jumlah penumpang atau barang yang akan diangkut oleh mobil tersebut.

Tekanan angin pada ban harus disesuaikan sesuai dengan batas maksimumnya. Batas maksimum ini bisa kita lihat pada permukaan mobil. Sobat Pintar pastikan juga batas maksimum pengisian angin ban ini ya, karena jika mengisi volume angin pada ban mobil yang berlebih dapat memicu dampak buruk pada ban mobil kita.

Perbedaan kebutuhan tekanan angin selanjutnya berdasarkan faktor padatnya kegiatan yang dilakukan oleh pengendara mobil tersebut. Jika mobil tersebut digunakan setiap hari, maka tekanan angin yang berkurang pun juga semakin besar.

Sesuaikan Tekanan Angin Dengan Standar Pabrik

Selanjutnya yang Sobat Pintar harus ketahui dari volume angin pada ban mobil yang ideal adal mengikuti standar pabrik pada awalnya. Setiap pembuat mobil sudah mendeskripsikan tipe ban yang dipasang pada kendaraan yang sudah disesuaikan kebutuhannya.

Biasanya, besaran tekanan angin pada ban mobil yang ada di Indonesia berada di sekitar 28 hingga 33 psi. Jumlah tekanan tersebut tidak memiliki perbedaan yang terlalu jauh pada setiap jenis dan merek mobil.

Biasanya, pada saat penjualan mobil dari pihak pabrik sudah mengatur besaran tekanan angin yang sesuai dengan ban. Pemilik kendaraan yang membeli mobil tersebut diharapkan selalu mengikuti besaran tekanan angin pada ban mobil ketika hendak mengisi volume angin pada ban mobil pada nantinya.

Bahayakah Ban Mobil Dengan Tekanan Angin Yang Kurang?

Sobat Pintar pasti bertanya-tanya juga bukan, apakah kendaraan yang memiliki tekanan yang angin berkurang berbahaya? Jawabannya adalah, iya.

Kendaran yang memiliki tekanan angin yang kurang ideal dengan standar ternyata dapat membahayakan penumpang dan juga kendaraan lainnya saat di jalan. Tekanan angin yang tidak sesuai dapat membuat beban pada mobil meningkat dua kali lipat. Hal ini membuat ban mobil kita akan bekerja dua kali lipat pada saat kita kendarai.

Volume angin pada ban mobil yang kurang dapat membuat tarikan mobil menjadi lebih berat. Hal ini dikarenakan ban mobil dipaksa untuk menopang mobil dan penumpang. Hal ini akan memberikan rasa tidak nyaman secara langsung oleh pengemudi dan juga penumpang mobil tersebut. Berikut adalah beberapa efek yang terjadi saat volume angin pada ban mobil tidak ideal.

  1. Mobil Mudah Tergelincir

Dampak pertama dari volume angin pada ban mobil yang tidak ideal adalah mobil yang dikendarai akan lebih mudah tergelincir. Masalah ini dapat membuat pengemudi kendaraan akan kehilangan kendali. Maka dari itu, Sobat Pintar harus tetap waspada ya terhadap volume angin pada ban mobil Sobat Pintar supaya tidak mudah tergelincir saat jalanan sedang basah.

Hindari penipuan, baca juga: Data KTP Aman Terlindungi Dengan 5 Cara Berikut 

  1. Mobil Menjadi Tidak Seimbang

Dampak kedua adalah, mobil yang dikendarai akan menjadi lebih tidak seimbang dan pastinya pengemudi pun juga akan kesulitan mengontrol kendali kemudi jika hal ini terjadi. Jika mobil tidak terkontrol, Sobat Pintar dapat membahayakan pengguna jalan lainnya.

Setelah mengetahui bahaya mobil yang memiliki tekanan yang kurang ideal, apakah mobil yang memiliki tekanan ban yang berlebih lebih baik? Untuk mengetahui lebih lanjut, yuk dengarkan penjelasan berikut ini.

Bahaya Mobil Yang Memiliki Tekanan Angin Berlebih

Ternyata, mobil yang memiliki tekanan ban yang berlebih juga memiliki dampak yang tidak baik juga Sobat Pintar. Angin yang berlebih pada ban mobil akan membuat fungsi rem pada mobil kita tidak bekerja secara maksimal.

Artinya, mobil yang memiliki tekanan berlebih juga bisa beresiko hilang kendali, terlebih lagi pada saat melaju di kecepatan tinggi. Dampaknya, rem mobil tersebut tidak dapat bekerja secara maksimal di area jalan raya yang basah dan licin. Hal ini dapat membuat kendaraan menjadi lebih mudah tergelincir.

Potensi selip yang terjadi pun akan menjadi lebih besar. Akhirnya, mobil tersebut memiliki potensi yang rawan mengalami kecelakaan dan keselamatan penumpang dan pengguna jalan lainnya tidak terjamin akibat tekanan angin yang berlebih membuat mobil menjadi lebih tidak stabil.

Seberapa Pentingnya Sih Melakukan Cek Berkala Terhadap Tekanan Ban Mobil?

Buat Sobat Pintar yang menanyakan hal ini, jawabannya adalah sangat penting. Kenapa penting? Hal ini diperlukan untuk menjaga performa ban mobil kita berjalan dengan baik. Sobat Pintar dapat menerapkan cara cek volume angin pada ban mobil secara rutin di rumah ataupun ke bengkel resmi.

Waktu ideal untuk melakukan menerapkan cara cek tekanan ban adalah setiap satu bulan sekali. Biasanya mobil akan mengalami penurunan tekanan ban setiap bulannya. Sobat Pintar harus pastikan untuk mengisi volume angin pada ban mobil sesuai dengan standar pabrik supaya meminimalisir risiko kecelakaan yang tidak diinginkan.

Cara Cek Tekanan Ban Mobil

Cara mengukur volume angin pada ban mobil bisa dilakukan dengan menggunakan alat yang khusus untuk mengukur tekanan angin. Sobat Pintar dapat membelinya dengan mudah di pasaran. Cara penggunaan alat tersebut pun sangat sederhana dan mudah bagi pemula.

Sobat Pintar dapat menggunakan alat tersebut dengan memukulnya ke permukaan mobil. Lalu, Sobat Pintar menunggu beberapa detik untuk mendapatkan respon dari hasil alat tersebut. Setelah itu, alat tersebut akan menunjukkan hasil volume angin pada ban mobil dan Sobat Pintar dapat membandingkannya dengan SPI yang ada pada mobil.

Saat ini alat untuk mengecek tekanan angin sudah semakin banyak. Jadi, Sobat Pintar dapat menemukannya dengan mudah di marketplace online dengan harga yang cukup terjangkau.

Jadi itulah betapa pentingnya untuk memperhatikan volume angin pada ban mobil setiap bulannya. Selain untuk menjaga performa ban mobil kita, dengan mengisi volume angin pada ban mobil yang ideal juga dapat meminimalisir risiko kecelakaan yang membahayakan kita, penumpang, dan pengguna jalan lainnya. 

Jadi mulai sekarang, Sobat Pintar jangan malas lagi yang untuk mengecek tekanan ban mobil dan mengisinya sesuai dengan standar pabrik di awal. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sobat Pintar!

Hindari penipuan, baca juga: 3 Alasan Kredit Pintar Jadi Fintech P2P Lending Aman

Kredit Pintar - pinjaman online yang terdaftar di ojk
13 Aug 2021
mobile-close
Pinjam kilat 20 juta!Download