Cara Jitu untuk Meningkatkan Motivasi Kerja Karyawan

18 Feb 2022 by Kredit Pintar., Last edit: 21 Sep 2022

Motivasi kerja adalah suatu bentuk dorongan yang datang dari dalam diri supaya seseorang dapat lebih semangat saat melakukan pekerjaannya

Nah, untuk memunculkan motivasi, diperlukan cara dan trik atau tips-tips yang tepat agar seseorang tersebut menjadi lebih bergairah, semangat, dan ikhlas dalam melakukan sesuatu baik itu saat bekerja maupun menempuh studi.

Baca juga: Miliki Ragam Mindset Orang Sukses agar Hidup Lebih Optimis

Apa Itu Motivasi Kerja?

Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa motivasi itu berasal dari dalam diri seseorang sebagai suatu bentuk perasaan atau keinginan untuk mencapai suatu hal. Jadi, apabila berkaitan dengan pekerjaan maka bisa dikatakan bahwa motivasi kerja itu berarti dorongan keinginan dalam diri seorang karyawan untuk terus semangat menyelesaikan pekerjaan yang telah diberikan oleh perusahaan dengan hasil terbaik. 

Oleh karena itu berasal dari diri sendiri, maka jika hal tersebut hilang dari dalam diri seorang karyawan, tentu saja akan memberi dampak atau pengaruh yang besar bagi keberlangsungan perusahaan.

Sementara itu, apabila motivasi kerja dalam diri seorang karyawan meningkat maka hal itu berarti meningkat juga gairah atau kemauan mereka untuk bekerja secara tulus di dalam perusahaan. Alhasil, output yang dihasilkan pun sangat bagus karena itu berarti juga bahwa kinerja serta produktivitas kerja karyawan itu dalam perusahaan menjadi meningkat. 

Alasan Mengapa Motivasi Kerja Itu Penting

Apabila motivasi merupakan faktor dari dalam diri yang membuat seseorang mau melakukan suatu pekerjaan, maka ada beberapa alasan mengapa motivasi kerja itu penting bagi seorang karyawan.

  1. Mendorong karyawan agar mampu berpikir kreatif bahkan meningkatkan sisi kreatifitas mereka agar hasil pekerjaan yang dilakukan pun maksimal
  2. Mampu memaksimalkan kinerja karyawan sehingga hasil yang didapatkan mampu diraih dengan cepat dan juga maksimal
  3. Dapat meningkatkan retensi karyawan secara natural tanpa harus dipaksa sehingga mereka memiliki niat yang tulus dalam bekerja
  4. Mampu membantu proses pengembangan diri masing-masing karyawan
  5. Tugas perusahaan pun menjadi lebih ringan karena karyawan mengerjakannya selama jam operasional pekerjaan secara cepat, tepat, juga maksimal
  6. Mampu memunculkan energi dan komitmen yang tinggi dari dalam diri karyawan kepada perusahaan tempatnya bekerja. Kedua hal ini muncul dari dalam diri setiap orang sebagai suatu bentuk motivasi yang tinggi agar perusahaan tempat ia bekerja menjadi semakin berkembang
  7. Motivasi dapat menjadi pemicu dan pemacu yang tepat serta efektif agar karyawan selalu memberikan hasil yang terbaik kepada perusahaan

Jenis-jenis Motivasi Kerja

Terkadang rasa bosan atau jenuh datang ketika karyawan sudah bekerja selama bertahun-tahun di suatu perusahaan namun peningkatan kesejahteraannya belum pernah diperhatikan oleh pemilik perusahaan. Tentu saja hal ini sudah harus diperhatikan oleh pihak atasan karena bisa jadi lama-lama karyawan akan minggat dan keluar dari perusahaan. 

Nah, untuk membangun motivasi kerja karyawan kembali seperti saat dulu pertama kali masuk ke perusahaan, ada beberapa jenis motivasi yang bisa diberikan. 

Menurut Hasibuan (2013) sebagaimana dikutip dari laman kajian pustaka.com, ada dua jenis motivasi kerja yaitu: 

Motivasi Positif

Dalam motivasi jenis ini, atasan memotivasi karyawan atau bawahannya dengan memberikan reward kepada yang berprestasi di atas prestasi standar yang telah ditetapkan. Reward-nya bisa berupa apa saja, antara lain insentif, barang, fasilitas, dan masih banyak lagi. Dengan motivasi positif ini, semangat kerja karyawan pun akan semakin meningkat di masa depan.

Motivasi Negatif

Sementara itu, dalam motivasi negatif, apabila karyawan melakukan kesalahan misalnya hasil kerjanya masih berada di bawah standar yang telah ditentukan, pimpinan atau atasan akan memberikan punishment tertentu. Dengan motivasi jenis ini, semangat karyawan pun akan meningkat dalam waktu yang cepat karena mereka takut dihukum lagi. Kekurangannya adalah motivasi kerja jenis ini jelas kurang baik karena akan terasa menekan karyawan.

Sementara itu, menurut Wibiasuri (2014) dalam laman yang sama, ada tiga jenis motivasi kerja yang perlu diketahui.

Motivasi Materiil Insentif

Seperti namanya, motivasi yang akan diberikan oleh perusahaan bisa berupa uang atau barang-barang yang memiliki nilai jual. Contohnya saja rumah, kendaraan, dan lain-lain.

Motivasi Non Materiil Insentif

Selain berupa material insentif, jenis motivasi lain yang bisa juga dipilih oleh atasan adalah non materiil intensif. Misalnya saja dapat berupa piagam, medali, bintang jasa dan masih banyak lagi.

Motivasi Kombinasi Materiil dan Non Materiil Insentif

Jenis motivasi yang satu ini dapat berupa kombinasi antara materiil dan non materiil insentif. Yakni campuran antara reward berupa uang atau barang dengan medali serta piagam. Jadi, dengan memberikan motivasi jenis ini, karyawan dapat terpenuhi kebutuhan ekonomis sekaligus kepuasan rohaninya. 

Baca juga: Tips-tips Sukses Perkenalan Diri Saat Interview

Cara-cara Jitu Untuk Meningkatkan Motivasi Kerja Karyawan

Performa karyawan di perusahaan Sobat sudah mulai menurun? Well, salah satu penyebab terbesarnya adalah hilangnya motivasi kerja yang dimiliki. Jika hilang, akan mempengaruhi banyak hal penting lainnya mulai dari produktivitas, kualitas kerja, layanan yang diberikan, hingga hubungan karyawan dengan manajemen perusahaan. 

Karena itulah, diperlukan beberapa cara atau tips jitu agar dapat meningkatkan motivasi kerja sekaligus mengembalikan lagi semangat kerja karyawan. Berikut beberapa tips yang dimaksud.  

Kenali Karyawan Secara Individual

Mengenali karyawan secara individual dapat membantu Sobat mengetahui kapan mereka berubah sikap dan mengalami demotivasi. Dengan meluangkan waktu untuk mengenal mereka, Sobat bisa menyadari kapan mereka berubah sikap. Mereka pun juga akan merasa didengar dan dihargai karena pemimpinnya tidak hanya menganggap hubungan dengan karyawan hanya suatu hubungan bisnis belaka. 

Mengenal karyawan lebih dekat juga membantu Sobat untuk mengetahui apa yang membuat mereka mengalami demotivasi. Bisa jadi itu dikarenakan sikap dan perlakuan supervisi mereka selama bekerja. Karena itulah, perusahaan juga seyogyanya memberikan pelatihan kepada para manajer dan atasan divisi agar tidak merusak motivasi serta menjatuhkan mental karyawan yang dipimpinnya. 

Jaga Komunikasi dengan Karyawan

Sudah menjadi rahasia umum bahwa komunikasi merupakan kunci utama untuk membangun dan mempertahankan sebuah hubungan. Tak hanya untuk masalah pribadi, hal ini juga berlaku dalam lingkup yang lebih besar misalnya saja di dalam perusahaan. 

Untuk tetap bisa update dan mengetahui sampai sejauh mana kinerja karyawan berkembang serta masalah-masalah apa saja di perusahaan yang sedang mereka hadapi maka berkomunikasi intens dengan karyawan haruslah diperhatikan. 

Jadi, aturlah waktu yang tepat agar Sobat bisa tetap berkomunikasi dengan karyawan entah itu melalui tatap muka maupun hanya lewat video conference.

Terbuka dengan Kritik, Saran, dan/ atau Feedback

Menerima kritik dan saran atau feedback dengan baik dari karyawan juga bisa membuat karyawan betah berada di perusahaan. Alasannya karena karyawan akan merasa diterima dengan baik oleh perusahaan. Karyawan pun akan merasa dihargai oleh perusahaan sehingga mereka akan menjadi semakin termotivasi dalam bekerja. 

Selain itu, dengan cara ini pula perusahaan dapat mengetahui apa-apa saja yang harus diperbaiki bahkan ketidaknyamanan apa saja yang dirasakan oleh karyawan. 

Buka Jenjang Karir agar Karyawan Mampu Berkembang

Membuka jenjang karir untuk karyawan bisa membuat mereka merasa lebih dihargai dalam pekerjaan. Sebagian besar karyawan akan mencari kesempatan agar karir mereka bisa berkembang. Apabila tidak mendapatkannya dalam perusahaan sendiri, biasanya pada akhirnya karyawan akan mencari peluang baru di perusahaan lain. 

Karena itulah, memberikan keyakinan bahwa karyawan juga bisa tumbuh lebih baik di perusahaan sangatlah penting. Beberapa hal yang bisa dilakukan agar mereka semakin termotivasi untuk bekerja adalah dengan memberikan pelatihan, pengembangan skill, serta promosi ke jabatan yang lebih tinggi. Tujuannya adalah agar mereka yakin bahwa di dalam perusahaan Sobat, mereka juga pantas dan mampu untuk tumbuh lebih baik.

Berikan Apresiasi dan Reward

Pemberian ucapan terima kasih yang tulus juga dapat memacu karyawan untuk terus memberikan inovasi dan kinerja yang lebih baik untuk perusahaan. Selain itu, memberikan reward atau apresiasi juga merupakan salah satu cara untuk meningkatkan motivasi kerja mereka. Reward yang diberikan dapat berupa apa saja seperti bonus, tunjangan kesehatan, cuti, serta peningkatan gaji. 

Ciptakan Lingkungan Kerja yang Nyaman dan Menyenangkan

Lingkungan kerja yang menyenangkan dapat memberikan aura positif bagi karyawan agar mereka terus dan lebih semangat saat bekerja. Lingkungan yang dimaksud disini adalah suasana kantor yang nyaman, serta tidak terlalu formal agar mampu mengurangi tekanan pada karyawan saat bekerja.

Konsep lingkungan kerja positif seperti ini sudah diterapkan oleh beberapa perusahaan besar dan terkenal. Contohnya saja, perusahaan teknologi raksasa seperti Google dan Facebook. Di kantor pusat Google di Amerika misalnya, mereka justru tidak menyediakan kubikel untuk para karyawannya. 

Sebaliknya, mereka menciptakan tempat bersantai dengan ruang terbuka bagi para karyawan sehingga mereka tidak merasa tertekan dalam ruangan yang terbatas saat melakukan pekerjaan.

Selain menyediakan ruang kantor yang nyaman, hal lain yang bisa dilakukan agar suasana kerja menjadi menyenangkan adalah dengan mengubah dekorasi kerja. Sobat bisa melakukan beberapa perubahan kecil misalnya mengecat warna dinding, mengganti susunan kursi dan meja, dan menambahkan dekorasi tertentu. 

Baca juga: Buku-buku Bisnis yang Sering Dibaca oleh Para Pebisnis Sukses

Melakukan Outing untuk Refreshing Sejenak

Melakukan kegiatan outing atau liburan bersama dengan semua karyawan juga sangat jitu untuk meningkatkan motivasi kerja karyawan. Rekreasi melalui outing dapat membantu mereka melepas penat sejenak karena selama ini bekerja dari Senin hingga Jumat selama 8 jam atau lebih di perusahaan. 

Selain untuk refreshing, kegiatan outing juga bisa membantu karyawan untuk saling mengenal satu sama lain. Bisa juga mempererat kerja sama antar karyawan agar dapat lebih kompak saat menjalankan visi misi perusahaan. 

Demikianlah penjelasan lengkap mengenai motivasi kerja yang mesti dimiliki karyawan serta beberapa tips atau cara jitu untuk meningkatkannya. Dengan menerapkan beberapa cara tersebut, diharapkan agar hasil pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan bisa maksimal serta dapat memberikan hal positif bagi perkembangan perusahaan.

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech yang terdaftar dan sudah diawasi OJK yang memudahkan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Yuk, ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.

Kredit Pintar - pinjaman online yang terdaftar di ojk
21 Sep 2022
mobile-close
Pinjam kilat 20 juta!Download