Indonesia dikenal dengan budayanya yang sangat kaya, termasuk dalam tarian dan properti tari yang biasa digunakan. Terdapat beberapa macam tarian dari suatu daerah di Indonesia. Dengan terbentangnya wilayah Indonesia dari Sabang sampai Merauke, bisa dibayangkan berapa banyak tarian yang ada.
Baca juga: Cara Membuat Layangan Wau yang Mudah Dipraktekkan
Properti tari tradisional Indonesia umumnya memiliki fungsi dan makna masing-masing. Baik secara estetika maupun simbolis yang melambangkan makna-makna tertentu. Bisa dikatakan hampir tidak ada tarian tradisional Indonesia yang hadir tanpa properti.Bukan hanya propertinya, gerakan dan irama yang mengiringi tarian tradisional Indonesia itu pun memiliki kisah dan maknanya masing-masing.
Yuk, kenali berbagai properti tari asli Indonesia beserta fungsi dan contohnya.
Apa itu Properti Tari?
Properti tari adalah segala unsur eksternal baik yang dikenakan maupun tidak oleh para penari sebagai bahan pendukung, pelengkap, penambah nilai estetika dan penyempurna dalam menyampaikan pesan pada sebuah tarian. Perbedaan jenis properti yang dipakai dipengaruhi juga oleh kebudayaan dan kepercayaan masing-masing suku di Indonesia. Properti yang digunakan pada tarian tradisional di Jawa tentunya tidak akan sama dengan yang digunakan di daerah Papua, misalnya.
Jenis Properti Tari
Dilihat dari jenisnya, properti tari yang biasa digunakan dalam berbagai macam tarian bisa dibagi menjadi dua, yakni set property dan hand property. Set Property merupakan bentuk-bentuk properti yang digunakan dalam tari namun tidak disentuh oleh penari dan tidak menyatu dengan penari tetapi ada di dalam panggung tari. Contoh set property yang biasa digunakan dalam pementasan tari adalah kursi, meja, pohon buatan, dipan, lampu, dan lain sebagainya.
Baca juga: Timnas Indonesia Pemain AFF 2020 dan AFF U-23 2022
Sedangkan hand property adalah properti yang digunakan penari dan menyatu dengan tubuh penari. Hand property yang digunakan berbeda-beda sesuai dengan tema yang diusung dalam tarian tersebut.
Apa Fungsi Properti Tari?
Berikut ini adalah berbagai fungsi properti yang digunakan pada suatu tarian.
1. Menggambarkan Tema Tarian
Fungsi penting dari adanya properti dalam tarian tradisional Indonesia adalah untuk memberikan gambaran secara utuh akan tema tarian tersebut. Seperti yang sudah disebutkan tadi, tidak semua tarian tradisional Indonesia menggunakan properti tambahan, namun bisa dipastikan bahwa properti tersebut memberikan arti dan makna kehidupan sosial budaya masing-masing daerah. Seperti misalnya tari piring dari Sumatera Barat.
2. Memperindah Gerakan
Adanya tambahan properti dalam tarian, secara tidak langsung akan memperindah penampilan secara keseluruhan dari tari yang sedang dimainkan. Hal tersebut biasanya didasarkan pada filosofi dan latar belakang budaya tarian itu sendiri. Selain untuk memperindah penampilan, properti tersebut juga memiliki fungsi sebagai penunjang nilai-nilai keindahan tari, serta mempermudah penyampaian makna atau pesan yang ingin dicurahkan oleh penari melalui gerakan-gerakan yang ada.
3. Memperjelas Gerakan dan Karakter Penari
Properti juga berfungsi untuk memperjelas gerakan serta karakter yang dibawakan penari, baik wanita maupun pria. Dengan kehadiran alat pelengkap dalam tari, seorang penari sendiri cenderung terlihat lebih jelas, tegas, dan relevan dengan musik pengiring.
Pada beberapa jenis tari tradisional Indonesia, terdapat pembagian peran yang didasari cerita, dongeng maupun legenda yang diaplikasikan dalam seni tari.
Properti Tari yang Umum Digunakan di Berbagai Daerah
Pada tarian Indonesia, ada berbagai properti yang umum dipakai terlepas dari daerah asal dari suatu tarian.
1. Gelang tangan
Gelang tangan membawa fungsi estetika sebagai properti dalam suatu tarian. Umumnya gelang tangan terbuat dari bahan logam berwarna emas.
2. Gelang kaki
Gelang kaki dikenakan penari juga untuk melengkapi kesan estetik dalam tarian yang dibawakan. Namun warna pada gelang kaki lebih fleksibel, tidak harus berwarna emas.
3. Keris
Keris merupakan senjata adat Jawa. Dalam sebuah tarian yang berasal dari Pulau Jawa, umumnya penari mengenakan keris sebagai penghias kostum.
4. Sampur
Sampur merupakan helaian kain yang dikenakan di atas pundak penari. Sampur merupakan properti yang menunjang gerakan penari.
5. Topeng
Topeng dalam suatu tarian biasanya dibuat dari bahan kayu. Desain pada topeng umumnya dibuat sesuai dengan karakter tokoh yang dibawakan dalam suatu tarian.
6. Stagen
Stagen merupakan helaian kain yang dililitkan pada pinggang penari. Stagen merupakan salah satu properti pada kostum yang berfungsi sebagaimana layaknya ikat pinggang.
7. Baju kurung
Di kawasan Asia, baju kurung dikenal sebagai baju adat Melayu. Uniknya, baju ini juga dikenal sebagai pakaian adat dari Pulau Jawa dan seringkali digunakan dalam berbagai tarian di Indonesia.
Properti Tari Asli Indonesia
Simak berbagai tarian asli Indonesia yang cukup populer beserta nama-nama properti yang digunakan dalam paragraf berikut ini.
1. Properti Tari Jaipong
Tari Jaipong kerap digunakan sebagai tari penyambutan selamat datang di daerah Jawa Barat. Mau tahu deretan properti tari Jaipong? Simak daftarnya berikut.
- Sampur
- Sinjang
- Apok
2. Properti Tari Piring
Tari piring merupakan kesenian tari yang berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat. Apa saja properti tari piring? Berikut selengkapnya.
- Piring
- Busana baju kurung
- Selendang
- Ikat pinggang
- Aksesoris; kalung gadang, kalung rumbai, cincin, tengkuluk tanduk, deta, subang, dan sisamping
3. Properti Tari Reog
Tari reog merupakan kesenian tari dari Ponorogo yang memiliki kaitan kuat dengan hal mistis di daerah tersebut. Berikut ini rangkaian properti yang dikenakan.
- Eblek
- Binggel
- Cakep
- Kace
- Srempang
- Hem
- Gulon ter
- Sampur
- Epek timang
- Stagen cinde
- Samir dan Bara-bara
- Celana
- Dadak merak
- Jarit
- Udheng
4. Properti Tari Topeng
Tari topeng merupakan kesenian tari khas Cirebon yang menceritakan tentang kisah cinta Inu Kertapati dan Chandra Kirana. Selengkapnya, inilah daftar properti yang dikenakan.
- Topeng
- Baju kurung
- Sampur
- Mongkron
- Gelang kaki dan tangan
- Keris
- Anting
- Ikat pinggang
- Kupluk
- Mahkota
- Sumping
- Kain penutup
- Celana kurung sepertiga
Itulah rangkuman singkat tentang properti yang digunakan dalam macam-macam tarian asli Indonesia. Semoga artikel ini bisa jadi sumber pengetahuan yang menarik untukmu, ya.
Baca juga: 10+ Makanan Khas Maluku yang Bikin Goyang Lidah
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech berizin dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.
Silakan membaca 
