Cek Terlebih Dahulu Nama Domain Sebelum Anda beli

Menggunakan nama yang singkat dan unik sudah pasti akan mudah untuk diingat. Hal tersebut juga berlaku ketika Anda memiliki website, supaya ramai serta trafiknya terus meningkat. Maka website Anda membutuhkan sebuah nama yang menarik agar bisa mendapatkan banyak pengunjung, itu artinya Anda harus beli domain.

Nama dari sebuah website biasanya memiliki kaitan erat dengan domain yang digunakan. Untuk bisa menggunakan domain Anda harus membeli dan mendaftarkannya terlebih dahulu. Lalu bagaimana cara membeli domain? Berikut di bawah adalah langkah yang umumnya dipakai :

• Anda bisa melakukan riset singkat terlebih dahulu dan memilih penyedia layanan domain.
• Menggunakan tool untuk mengecek domain yang tersedia, kemudian periksa pula domain yang Anda inginkan.
• Apabila domain yang diinginkan tersedia, Anda bisa memasukkan ke dalam cart dan melakukan pembayaran.
• Setelahnya, silahkan melakukan pendaftaran untuk domain Anda supaya bisa segera digunakan dan Anda memiliki hak atas kepemilikan domain.

Baca juga: 5 Cara Membuat Website Mudah, Cepat, dan Sederhana | Kredit Pintar

Cara untuk membeli domain

1. Periksa menggunakan tool

Setelah Anda melakukan brainstorming pada beberapa nama untuk domain, jangan tergesa-gesa untuk mendaftarkan nama tersebut. Ada baiknya untuk memeriksanya terlebih dahulu, apakah tersedia pada tool yang dimiliki oleh pihak registrar. Jangan sampai nama yang Anda gunakan ternyata telah digunakan oleh pihak lain.

2. Cek ketersediaan dari nama domain yang akan digunakan

Cara mengecek ketersediaan domain itu cukup mudah, karena Anda hanya perlu memasukkan nama yang akan digunakan pada kolom yang tersedia. Biasanya akan ada satu kolom yang bertuliskan “nama domain”. Silahkan ketikkan nama domain yang Anda inginkan dan menunggu hingga hasilnya muncul.

3. Pilih Domain

Bila Anda telah selesai memeriksa ketersediaan domain, Anda bisa memasukkannya pada keranjang belanja. Setelahnya Anda dapat melanjutkan transaksi hingga proses beli domain selesai.

4. Daftarkan Domain Anda

Apabila Anda telah membayar domain, artinya sudah memiliki akses untuk dapat masuk pada control panel, kemudian menyelesaikan pendaftarannya. Lengkapi juga persyaratan yang dibutuhkan di bagian setting. 

Anda akan diminta untuk mengIsi seluruh kolom yang terdapat secara benar dan valid. Karena nantinya akan tersimpan pada database atas kepemilikan domain, yaitu WHOIS. Silahkan Anda menunggu beberapa waktu hingga pendaftaran domain berhasil.

5. Lakukan Verifikasi Terhadap Kepemilikan Domain Baru

Terakhir yaitu melakukan verifikasi atas kepemilikan. Hal ini wajib dilakukan dengan mempergunakan email yang masih aktif agar bisa menerima surat elektronik berisi perintah verifikasi yang dikirim dari pihak website tempat Anda mendaftar.

Bila Anda tidak menemukan surat elektronik pada bagian inbox (kotak masuk). Anda bisa memeriksa pada bagian spam, apabila masih belum ada email masuk, maka Anda harus mengirimkan ulang permintaan verifikasi.

Tips Memilih dan Menentukan Nama Domain

Jangan terburu-buru beli domain! Kenapa? Karena domain menentukan masa depan website. Tak hanya itu, domain juga mempengaruhi impresi netizen manakala mereka berselancar di internet dan menemukan situs Anda. Sebaiknya, lakukan riset kecil-kecilan. Nah, untuk membantu Anda, kami sudah menyiapkan sembilan tips memilih domain:

1. Riset sangat penting

Memilih dan memberikan nama pada domain memang tidak bisa sembarangan. Karena hal tersebut juga merupakan wajah dari website yang Anda kelola. Lakukanlah sebuah riset kecil untuk bisa menentukan nama dari domain yang ingin gunakan.

Anda bisa mencari menggunakan keyword yang sedang trending, karena siapa tahu malah bisa memberikan ide kepada Anda untuk bisa mendapatkan nama domain yang pas dan sesuai dengan website yang akan diluncurkan.

2. Gunakan nama yang unik dan menarik

Dengan Anda mempergunakan nama yang unik dan menarik tentu harapannya bisa menjaring banyak pengguna internet datang berkunjung ke website yang Anda miliki. Jelas, singkat dan padat adalah hal yang harus dimiliki oleh nama domain agar mudah untuk diingat.

3. Beli dan pilih domain .com

Walau banyak yang menggunakan .com nyatanya memang domain ini merupakan yang paling aman dan populer di semua kalangan. Domain .com sendiri memiliki cakupan yang sangat luas dan telah dikenal di seluruh dunia.

4. Pastikan nama tersebut belum pernah digunakan oleh sebuah brand

Hal yang sederhana, namun memiliki dampak besar bila nama domain yang ingin digunakan ternyata sama atau sudah menjadi hak paten dari satu brand terkenal. Jangan sampai hal ini terjadi pada Anda.

Anda harus benar-benar memikirkan nama tersebut dengan baik dan original. Tidak meniru hanya karena nama yang diinginkan memang unik, namun bila sudah ada yang mematenkan bisa menjadi masalah bagi Anda di masa mendatang yang berkaitan dengan hukum.

Memanfaatkan tools-tools yang terdapat di internet guna mendapatkan nama domain yang tepat dan belum berpemilik. Anda bisa meminta saran dari banyak orang berkaitan dengan hal tersebut.

5. Hindari penggunaan angka serta tanda penghubung

Dalam pemberian nama domain, sebaiknya Anda menghindari penggunaan tanda penghubung maupun angka, walau hal tersebut pasti akan terlihat unik dan menarik tetapi terkadang malah menjadi masalah. Seperti pengguna yang salah ketik.

Contohnya, pada nama domain tersemat angka 0, pengguna bisa saja mengira itu bukan angka nol melainkan huruf kapital O. tentunya hal ini akan menyulitkan pengguna untuk menemukan halaman website yang Anda miliki. Jadi, akan lebih baik bila tidak menggunakan kedua karakter tersebut pada nama domain Anda.

6. Mencari alternatif

Hati-hati dalam pengetikan nama domain, karena banyak sekali kasus dimana para pemilik salah ketika mengetik dan mendaftarkan domain mereka. Namun, jika sudah terlanjur yang bisa dilakukan adalah mempersiapkan nama alternatif. Contohnya seperti facebook menjadi fb.com atau Amazon menjadi amazon.com.

Walaupun banyak pengguna yang salah memasukkan nama, namun trafinya akan tetap di arahkan kepada website atau situs resmi dari facebook atau Amazon.

Baca juga: 11 Tips dan Cara Bisnis Online di Facebook | Kredit Pintar

7. Lakukan pengecekan pada sosial media

Sosial media memiliki pengaruh dalam hal distribusi untuk blog, website dalam pemasaran usaha online. Untuk nama domain dapat digunakan sesuai dengan nama id yang Anda pakai di sosial media.

Namun, Anda juga bisa melakukan riset terlebih dahulu guna mengetahui apakah nama yang ingin Anda gunakan telah dipakai oleh yang lain atau tidak. Sekalipun Anda belum punya rencana di sosial media, tetapi tidak salahnya mencari informasi.

8. Domain bisa dianggap sebagai investasi

Berinvestasi tidak hanya menggunakan uang, bila Anda bisa memanfaatkan domain ini dengan benar. Dapat dianggap sebagai investasi untuk jangka panjang. Karena itu, jangan sampai Anda salah memilih domain. 

Jangan terpaku pada sesuatu yang sedang viral, karena biasanya hal-hal yang mudah terkenal, mudah juga dilupakan. Gunakanlah nama yang unik dan menarik serta mudah diingat.

9. Berdiskusi bersama rekan

Terakhir dalam proses beli domain dan memilih nama domain adalah dengan mendiskusikannya bersama teman untuk menentukannya. Mintalah teman atau saudara memberikan pendapat agar Anda tidak salah dalam memberikan nama pada domain.

Baca juga: Cara Membuat Linktree Untuk Banyak Keperluan | Kredit Pintar

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.