Kehamilan adalah momen yang sangat berharga, tidak hanya bagi ibu tapi juga bagi ayah. Momen ini akan terasa menegangkan jika calon bayi adalah calon anak pertama. Agar lebih siap menyambut kedatangan calon buah hati, pastikan Anda memahami tanda-tanda melahirkan.

Setiap ibu hamil dan suaminya perlu memahami banyak tanda melahirkan. Dengan memahami seluruh tanda tersebut, ibu dan ayah akan lebih cepat tanggap dan bisa segera memperoleh pertolongan medis sehingga persalinan pun bisa berjalan dengan lebih lancar.

Tanda-Tanda Melahirkan yang Wajib Dipahami

Melahirkan merupakan suatu rangkaian proses yang diawali dengan terjadinya kontraksi di dalam rahim kemudian diakhiri dengan terjadinya persalinan bayi. Ibu hamil wajib memahami tanda apa saja yang menunjukkan bahwa proses melahirkan sudah dekat agar ibu bisa selalu waspada.

1. Bayi mulai “turun”

Tanda pertama yang akan mulai terlihat dan biasanya terjadi di kehamilan yang pertama adalah ibu merasakan bahwa bayi mulai turun ke panggul. Biasanya tanda ini akan terjadi antara dua sampai empat minggu menjelang masa persalinan.

Gejala yang pertama ini jarang muncul pada ibu hamil yang sudah pernah melahirkan sebelumnya. Bayi yang turun ke bagian bawah perut bisa membuat ibu hamil bernapas dengan lebih lega karena bayi sudah menjauh dari paru-paru.

2. Leher rahim mulai membesar

Salah satu dari tanda-tanda melahirkan yang lainnya adalah terjadinya pembesaran di bagian rahim. Area intim wanita akan mulai melebar kurang lebih dalam beberapa hari atau beberapa minggu menjelang proses persalinan.

Dokter akan bisa menilai terjadinya pelebaran dengan cara melakukan pemeriksaan internal. Cara ini akan dilakukan dengan tujuan memperkirakan sisa waktu yang ada sampai proses persalinan terjadi.

3. Meningkatnya nyeri punggung dan kram

Bisa jadi ibu hamil mulai merasakan tanda-tanda melahirkan lain seperti nyeri punggung serta kram baik di bagian bawah punggung sampai ke selangkangan. Pertanda ini menunjukkan bahwa persalinan sudah semakin mendekat.

Tanda yang satu ini biasanya akan dialami oleh wanita yang akan melahirkan untuk pertama kalinya. Nyeri dan kram terjadi karena persendian dan otot akan bergeser dan meregang karena sedang bersiap-siap untuk proses persalinan.

4. Persendian terasa lebih longgar

Ibu hamil juga bisa jadi mengalami tanda yang satu ini, yaitu sendi terasa lebih longgar. Tanda ini muncul karena hormone relaxin membuat ligament ibu hamil agak mengendur. Beberapa wanita yang akan melahirkan merasakan bahwa sendi di beberapa bagian tubuh mereka terasa jauh lebih rileks.

Melonggarnya sendi-sendi ini memang sangat diperlukan agar panggul ibu bisa terbuka dan bayi lebih mudah untuk keluar.

5. Diare salah satu tanda-tanda melahirkan

Pada wanita hamil, diare tidak boleh diabaikan begitu saja karena bisa jadi diare ini adalah salah satu tanda bahwa bayi akan segera lahir. Seperti berbagai otot lain yang mengendur, rektum juga mengalami hal yang sama.

Kondisi yang satu ini mengakibatkan terjadinya diare. Hal ini wajar dan memang akan terjadi. Ibu tidak perlu takut atau khawatir karena hari besar yang ditunggu akan segera datang.

6. Berat badan berhenti bertambah

Pada awal masa kehamilan ibu akan mengalami peningkatan berat badan. Tapi hal ini tidak akan terjadi di akhir masa kehamilan. Beberapa ibu yang akan melahirkan justru kehilangan beberapa kilo berat badannya. Hal ini sangat normal dan tidak mempengaruhi berat bayi saat lahir nanti.

Berat badan bayi bisa terus bertambah tapi berat badan ibu menurun karena cairan yang ketuban yang dimilikinya menjadi lebih rendah. Ibu juga jadi lebih sering buang air. Aktivitas yang semakin meningkat juga mempengaruhi menurunnya berat badan ibu.

7. Sulit tidur

Kesulitan tidur juga merupakan salah satu tanda bahwa bayi akan segera tiba. Perut ibu yang semakin besar dan kandung kemih yang semakin terkompresi membuat ibu menjadi kurang nyaman dan kesulitan tidur sampai masa persalinan terjadi.

Jika ibu menemukan kesempatan dan waktu untuk tidur, jangan sia-siakan kesempatan tersebut. Dengan begitu, tubuh ibu akan tetap sehat meskipun mengalami beberapa tanda-tanda melahirkan yang berat. Dan energi ibu pun akan cukup banyak ketika saat melahirkan sudah tiba.

8. Perubahan keputihan

Kalau ibu menemui ciri-ciri yang satu ini, maka waktunya untuk melahirkan sudah hampir tiba. Ibu akan kehilangan sumbat gabus atau sumbat lendir yang selama ini menutupi rahim. Tanda yang satu ini bisa keluar dalam jumlah yang cukup banyak.

Meskipun begitu, ada juga ibu yang tidak mengalami hal ini ketika waktu melahirkan sudah tiba. Keputihan yang menjadi pekat dan semakin tebal dalam jumlah yang semakin meningkat juga termasuk ciri bahwa waktu melahirkan sudah sangat mendekat.

9. Lebih sering kontraksi

Kontraksi merupakan salah satu pertanda melahirkan yang paling aktif. Ibu bisa jadi mengalami kontraksi latihan selama beberapa minggu sampai beberapa bulan menjelang melahirkan. Saat ini terjadi, ibu akan merasakan adanya tekanan ketika otot di rahim mulai menegang.

Otot yang menegang adalah persiapan untuk mendorong bayi agar keluar dari rahim. Bagaimana ciri kontraksi yang asli dan bukan kontraksi latihan? Kalau ibu berubah posisi, kontraksi persalinan yang asli tidak akan menghilang. Kontraksi yang asli juga akan terasa lebih menyakitkan seraya berjalannya waktu.

10. Ketuban mulai pecah

Tanda melahirkan yang terakhir adalah ketuban ibu mulai pecah. Ketika ini terjadi, ibu sudah harus berada di tempat persalinan agar ahli medis bisa segera memberikan pertolongan dan bayi pun bisa keluar dengan lebih lancer.

Tapi bisa jadi ibu melahirkan tanpa mengalami pecahnya ketuban. Hal ini karena ketuban pecah hanya dialami oleh sekitar 15% proses melahirkan. Ibu sebaiknya mempersiapkan diri jika kehamilan sudah mulai memasuki trimester terakhir. Persiapan apa saja yang perlu dilakukan?

Persiapan Penting Menjelang Persalinan

Agar ibu dan ayah lebih siap menyambut kedatangan bayi, pastikan ibu dan ayah mempersiapkan berbagai hal penting saat tanda-tanda melahirkan mulai muncul. Ini dia beberapa hal yang perlu dipersiapkan oleh setiap ibu hamil menjelang persalinan:

Dokumen penting

Persiapkan beberapa dokumen penting seperti SIM atau KTP, kartu asuransi, kartu pemeriksaan kehamilan rutin, dan sebagainya. Masukkan semuanya ke dalam tas yang siap dibawa ke rumah sakit saat ibu akan segera melahirkan.

Berbagai kebutuhan ibu

Kebutuhan ibu yang perlu dipersiapkan antara lain kain berukuran besar yang memudahkan ibu bergerak ketika persiapan persalinan dilakukan, perlengkapan mandi, kaus kaki dan sandal, daster dan baju dengan kancing depan, bra menyusui, stagen, celana dalam, dan pembalut nifas.

Dana untuk pengeluaran darurat

Yang tidak kalah penting adalah mempersiapkan dana untuk berbagai kebutuhan darurat. Jika dana belum siap saat tanda-tanda melahirkan sudah mulai muncul, download aplikasi Kredit Pintar dan ajukan pinjaman dana untuk mengcover berbagai kebutuhan darurat tersebut.

Jika semua persiapan di atas sudah selesai dilakukan, ibu sudah siap untuk menyambut kedatangan bayi melalui proses persalinan yang lancar. Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech berizin dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.

Tanda-Tanda Melahirkan dan Persiapan Persalinan