Terkadang, masih ada yang keliru mendefinisikan apa itu BPJS Kesehatan. Sebenarnya, BPJS kesehatan sendiri merupakan sebuah badan yang menyelenggarakan perlindungan kesehatan bagi para pesertanya. Sementara, untuk programnya identik dengan nama JKN atau Jaminan Kesehatan Nasional. BPJS kesehatan sendiri dibedakan menjadi beberapa kelas, sesuai dengan besar iurannya. Namun, ternyata saat ini sudah banyak yang mencari cara turun kelas BPJS.
Adanya BPJS atau lebih tepatnya JKN sendiri sebenarnya memiliki fungsi untuk memproteksi kesehatan lebih baik lagi. Menariknya ada dua jenis JKN ini, yaitu PBI dan Non PBI. PBI sendiri merupakan singkatan dari Penerima Bantuan Iuran, yang artinya iuran akan ditanggung oleh pemerintah.
Untuk kelas BPJS sendiri dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu kelas I, II dan III. Tentu saja perbedaan kelas ini sudah diatur dalam undang-undang. Tentunya hal yang membedakan dari jenis kelas ini adalah fasilitas dan tentunya biaya iuran.
Pada bulan Juni 2020, iuran BPJS kesehatan mengalami kenaikan. Hal ini tentu saja memicu banyaknya orang mencari tau cara turun kelas BPJS. Banyaknya peserta yang melakukan turun kelas ini tentu saja akan memiliki dampak negatif. Seperti menumpuknya peserta pada kelas III.
Sementara, untuk kelas III sendiri jumlah pelayanan kesehatan rumah sakitnya terbatas. Mirisnya, pelayanan kesehatan ini justru tidak bertambah. Tentunya, nanti dikhawatirkan akan ada perebutan kamar dan pelayanan kesehatan.
Hal ini juga menimbulkan ketidakadilan untuk para peserta PBI. Sebab, memang PBI tidak bisa naik kelas, dan harus sabar mengantre. Nah, untuk kamu yang penasaran mengenai cara turun kelas BPJS, berikut akan dibahas secara singkat.
Syarat dan Dokumen yang Harus Dipersiapkan Untuk Turun Kelas BPJS
Nah, sebelum membahas mengenai caranya, kamu harus mengetahui terlebih dahulu dokumen apa yang harus dipersiapkan. Di mana, berbagai dokumen ini tentu akan sangat menunjang para peserta tersebut. Selain itu, kamu juga harus tau bahwa penurunan kelas BPJS ini hanya berlaku untuk peserta yang terdaftar sebelum tanggal 1 Januari 2020. Adapun beberapa dokumen yang dimaksud adalah sebagai berikut.
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Kartu Keluarga (KK)
- Kartu Peserta BPJS Kesehatan
- Tidak menunggak iuran
- Form perubahan data yang sudah ditandatangani menggunakan materai. (Formulir biasanya didapatkan di kantor BPJS terdekat).
Cara Turun Kelas BPJS Kesehatan
Setelah mengetahui beberapa syarat dan dokumen yang harus dibawa, kamu bisa langsung mengikuti cara turun kelas BPJS. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan kelas BPJS, yaitu:
Melalui Cabang BPJS Kesehatan
Cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan mengunjungi kantor cabang BPJS Kesehatan terdekat. Meski memang harus mengeluarkan waktu dan tenaga, tapi tidak salah untuk mencobanya. Nah, caranya sendiri sangatlah mudah. Kamu hanya perlu mengisi formulir daftar isian peserta (FDIP), setelah itu ambil nomor antrean dan menunggu panggilan. Baru setelah itu, sampaikan alasan keinginan turun kelas di hadapan petugas.
Melalui Mall Pelayanan Publik
Cara turun kelas BPJS yang selanjutnya adalah dengan melalui mall pelayanan publik. Cara ini sebenarnya sama saja dengan melalui cabang BPJS Kesehatan. Kamu hanya perlu mendatangi mall pelayanan publik yang ada di daerah kamu. Setelah itu, isilah formulir daftar isian peserta yang tersedia. Nantinya, kamu akan diminta untuk menunggu pelayanan. Jangan lupa syarat dan dokumen harus dipersiapkan terlebih dahulu.
Melalui Mobile Customer Service (MCS)
Kemudian, cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan melalui mobile customer service (MCS). Sama seperti kedua cara di atas, kamu bisa langsung mendatangi MCS terdekat pada hari dan waktu yang sudah ditentukan. Setelah itu, isi formulir dan tunggu antrean sampai pelayanan dilakukan.
Melalui Aplikasi Mobile JKN
Ternyata, ada cara turun kelas BPJS online yang bisa kamu lakukan. Dengan cara online ini, kamu bisa dengan mudah melakukan penurunan kelas. Tidak perlu repot-repot mengunjungi cabang BPJS Kesehatan. Cukup di rumah saja dan mengisinya dengan benar.
Nah, untuk bisa melakukan cara online ini, kamu perlu memiliki aplikasi mobile JKN terlebih dahulu. Aplikasi ini bisa dengan mudah diunduh melalui playstore atau appstore. Jika sudah mengunduh dan menginstalnya, kamu bisa langsung membuka aplikasi tersebut.
Nantinya, jika kamu belum memiliki akun, maka akan diminta untuk melakukan pendaftaran dengan memilih “Pendaftaran Pengguna Mobile.” Isilah semua hal yang diminta dalam pendaftaran tersebut. Agar cara turun kelas BJPS online bisa berjalan dengan lancar.
Jika kamu sudah terdaftar, maka bisa langsung mengklik login dengan memasukan nomor kartu BPJS, kata sandi dan catcha. Ketika sudah masuk akunnya, kamu bisa menuju halaman home atau beranda. Nantinya, hanya perlu memilih menu “ubah data peserta” yang terletak di sebelah kiri. Di sini, kamu bisa langsung mengubah kelas yang diinginkan.
Biasanya, cara turun kelas BPJS online memang lebih mudah dan cepat. Kamu tidak perlu mengantre dan menghabiskan banyak waktu. Untuk prosesnya pun terbilang cukup cepat juga. Tinggal tunggu beberapa menit saja, maka bisa langsung turun kelas.
Melalui Call Center
Meskipun memang ada cara melalui aplikasi online, tapi ternyata tidak semua peserta bisa lolos. Ada beberapa peserta yang justru gagal melakukan cara di atas. Oleh sebab itu, ada cara terakhir yang bisa dilakukan, yaitu dengan menghubungi call center.
Call center-nya sendiri adalah 1500 400. Namun, tentu saja untuk melakukan panggilan ini, kamu harus memiliki pulsa yang cukup dan juga harus mempersiapkan KTP dan Kartu BPJS. Jika sudah tersambung, kamu hanya perlu menyampaikan maksud untuk melakukan penurunan kelas. Setelah itu, petugas akan memprosesnya dengan catatan sesuai syarat dan ketentuan.
Manfaat dan Kerugian Turun Kelas BPJS Kesehatan
Setelah membahas semua hal yang berkaitan dengan cara turun kelas BPJS kesehatan, nampaknya kita juga harus mengetahui apa manfaat dan kerugian jika melakukan turun kelas BPJS Kesehatan ini.
Manfaat
Iuran BPJS Kesehatan yang naik, tentu akan sangat berdampak pada mereka yang memang berada di ekonomi menengah ke bawah. Sehingga, degan adanya cara turun kelas BPJS ini bisa membuat masyarakat membayar iuran sesuai dengan kemampuannya.
Kerugian
Sementara itu, seperti yang sudah disinggung di atas, adanya penurunan kelas ini tentu akan sangat berdampak pada kondisi pelayanan. Di mana, untuk pelayanan kesehatan kelas III sendiri cukup kurang, ditambah dengan banyaknya orang yang melakukan penurunan kelas. Tentu saja, fasilitas dan pelayanan akan semakin berkurang, dan berpengaruh pada kenyamanan peserta itu sendiri.
BPJS Kesehatan memang memberikan solusi untuk jaminan kesehatan masyarakat. Terlebih saat ini, para pesertanya bisa mengetahui dan melakukan cara turun kelas BPJS Kesehatan sesuai dengan kemampuan membayar iuran. Dengan demikian, peserta tidak akan lagi keberatan melakukan pembayaran iuran tersebut.
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.
Silakan membaca 
