Sayur kecambah atau sering disebut juga tauge memiliki banyak nutrisi di dalamnya. Tauge yang biasanya terbuat dari kacang hijau atau kacang kedelai ini kaya akan protein, lemak, karbohidrat, serat, gula kalsium, zat besi dan berbagai vitamin lainnya. Melihat kandungan nutrisinya yang melimpah tersebut, maka konsumsi kecambah diperbolehkan. Namun, kalian tahu bahwa penelitian membuktikan bahaya makan kecambah dalam keadaan mentah atau tidak dimasak.
Bahaya makan kecambah dalam keadaan mentah ini dikarenakan sayur ini beresiko membawa penyakit bawaan makanan. Kecambah tumbuh dari kacang dalam kondisi yang hangat dan lembap, hal ini sangat ideal untuk pertumbuhan bakteri, terutama Salmonella, Listeria, dan Escherichia Coli (E. Coli).
Bakteri lain seperti Bacillus cereus, Stapphylococcus aureus juga sering menyebabkan penyakit dan berhubungan dengan tauge atau kecambah. Sejak dulu bahkan, telah banyak wabah penyakit yang berasal dari bakteri-bakteri di atas, terutama Salmonella dan Escherichia Coli.
Semua kecambah wajib dimasak sampai benar-benar matang dan siap dimakan. Hal ini untuk menjamin bakteri yang ada pada kecambah sudah mati dan hilang. Pasalnya, mencuci kecambah saja tidak mampu menghilangkan bakteri yang ada di dalamnya.
Selanjutnya, kecambah yang direkomendasikan untuk dikonsumsi adalah yang segar atau disimpan baik di lemari pendingin dengan suhu 5 derajat selsius, itupun tidak boleh lebih dari dua hari. Sebaiknya jangan memakan kecambah yang sudah lama dan berubah warna. Apalagi jika sudah berwarna coklat. Kondisi tersebut membuatnya semakin tidak sehat dan menambah bahaya makan kecambah.
Perlu diketahui bahwa banyaknya bakteri pada kecambah yang mentah, menyebabkan sayur ini tidak layak dikonsumsi oleh sebagian kalangan. Orang-orang tertentu seperti anak kecil ibu hamil dan orang yang memiliki sistem imun rendah harus dihindarkan dari memakan kecambah yang mentah atau setengah matang.
Kalian bisa melihat beberapa resep kecambah yang banyak beredar di internet. Banyak cara pengolahan yang tetap membuat kecambah renyah di muluh dan tentunya menghilangkan bahaya makan kecambah. Kalian bisa mencoba memasaknya dalam kari, semur, tumis atau cah tauge dan lain sebagainya.
Bahkan saat ini, kalian bisa memasak kecambah atau tauge dengan air fryer dalam berbagai varian menu. Kalian bisa menjadikannya isi lumpia, bakwan, soto ataupun gado-gado yang semuanya sangat mudah dimasak menggunakan air fryer. Banyak varian harga air fryer yang keluar di Indonesia, dari yang murah sampai yang paling mahal. Kalian juga bisa mengajukan pinjaman online dari Kredit Pintar untuk membeli air fryer tersebut. Pinjaman online ini dijamin telah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Sebelum mencoba resep teranyar kecambah, ada beberapa tips yang kami rangkum demi mencega bahaya makan kecambah yang masih mengandung bakteri. Berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan,
- Pilihlah kecambah atau tauge yang masih segar dan belum berubah warna. Jika bisa, beli yang baru saja dipanen bukan yang sudah disimpan beberapa hari walaupun di dalam kulkas
- Cuci bersih kecambahnya dengan air mengalir dan pastikan benar-benar bersih
- Masak kecambah dengan baik dan benar-benar matang sebelum disajikan. Kalian bisa menggunakan teflon di atas kompor, oven maupun air fryer sesuai selera. Jika belum ada alat masak di rumah, kalian bisa mengajukan pinjaman online di kredit pintar dan melengkapi peralatan dapur impian
- Jika tidak ingin dimasak langsung, simpan kecambah terpisah di dalam kulkas dari sayuran lainnya dan usahakan tidak lebih dari dua hari.
